Menghadap Bupati Mustafa, Kalapas Gunung Sugih Sampaikan Kondisi Lapas
Gunung Sugih, INFO_PAS - Belum tersedianya gedung untuk kegiatan kerja narapidana, Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) Paket A, B, dan C, Sanggar Seni, dan Sanggar Pramuka disampaikan kepada Bupati Lampung Tengah, Hi. Mustafa, saat Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas III Gunung Sugih, Syarpani, mendaftarkan diri menjadi warga di Kabupaten dengan motto Beguwai Jejamo Wawai di Sesat Agung Nuwo Balak, Selasa(31/10).
Syarpani menyampaikan bahwa kegiatan pembinaan sudah berjalan, namun sarana fisik belum tersedia. "Dengan kondisi yang ada, semua pembinaan dalam tahapan rintisan. Sebelum ke sini, saya sudah kumpulkan 561 penghuni dan sebagai warga Bapak, mereka mengharapkan kunjungan dan bantuan sarana pembinaan," ujar Kalapas yang belum genap sebulan menjabat ini.
[caption id="attachment_51595" align="aligncenter" width="252"]
Gunung Sugih, INFO_PAS - Belum tersedianya gedung untuk kegiatan kerja narapidana, Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) Paket A, B, dan C, Sanggar Seni, dan Sanggar Pramuka disampaikan kepada Bupati Lampung Tengah, Hi. Mustafa, saat Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas III Gunung Sugih, Syarpani, mendaftarkan diri menjadi warga di Kabupaten dengan motto Beguwai Jejamo Wawai di Sesat Agung Nuwo Balak, Selasa(31/10).
Syarpani menyampaikan bahwa kegiatan pembinaan sudah berjalan, namun sarana fisik belum tersedia. "Dengan kondisi yang ada, semua pembinaan dalam tahapan rintisan. Sebelum ke sini, saya sudah kumpulkan 561 penghuni dan sebagai warga Bapak, mereka mengharapkan kunjungan dan bantuan sarana pembinaan," ujar Kalapas yang belum genap sebulan menjabat ini.
[caption id="attachment_51595" align="aligncenter" width="252"]
Kalapas Gunung Sugih dan Bupati Lampung Tengah[/caption]
Ia juga menyampaikan kepada Bupati yang terkenal mempunyai banyak inovasi dalam bekerja ini bahwa lapas belum memiliki mobil ambulance, pengangkutan sampah keluar lapas, serta perluasan akses jalan masuk lapas.
Sementara itu, Bupati Lampung Tengah, Hi. Mustafa, menyambut baik kedatangan Kalapas Gunung Sugih. Pria peraih tiga rekor versi Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) melalui aksi sejuta kentongan, pameran 1.400 produk KECe, dan pembangunan jalan kampung terpanjang ini berjanji akan menindaklanjuti proposal yang diajukan Kalapas.
"Mudah-mudahan bisa terrealisasi secepatnya serta berkoordinasi dengan Sekretaris Daerah dalam pelaksanaannya,"Â harap Bupati dengan senyum khasnya.
Walau belum lama menjabat, koordinasi terus dilakukan oleh Kalapas Gunung Sugih demi mendukung suksesnya program pembinaan di dalam lapas. Sebelumnya juga telah dilakukan kunjungan kepada Kepala Kepolisian Resor Lampung Tengah, Ketua Pengadilan Negeri Lampung, dan Kepala Kampung Buyut Ilir.
Kalapas Gunung Sugih dan Bupati Lampung Tengah[/caption]
Ia juga menyampaikan kepada Bupati yang terkenal mempunyai banyak inovasi dalam bekerja ini bahwa lapas belum memiliki mobil ambulance, pengangkutan sampah keluar lapas, serta perluasan akses jalan masuk lapas.
Sementara itu, Bupati Lampung Tengah, Hi. Mustafa, menyambut baik kedatangan Kalapas Gunung Sugih. Pria peraih tiga rekor versi Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) melalui aksi sejuta kentongan, pameran 1.400 produk KECe, dan pembangunan jalan kampung terpanjang ini berjanji akan menindaklanjuti proposal yang diajukan Kalapas.
"Mudah-mudahan bisa terrealisasi secepatnya serta berkoordinasi dengan Sekretaris Daerah dalam pelaksanaannya,"Â harap Bupati dengan senyum khasnya.
Walau belum lama menjabat, koordinasi terus dilakukan oleh Kalapas Gunung Sugih demi mendukung suksesnya program pembinaan di dalam lapas. Sebelumnya juga telah dilakukan kunjungan kepada Kepala Kepolisian Resor Lampung Tengah, Ketua Pengadilan Negeri Lampung, dan Kepala Kampung Buyut Ilir.
What's Your Reaction?
