PENGABDIANKU

274 adalah awal kehidupanku, semoga manfaat untuk sesama, alam sekitar dan Sang Pencipta, inilah Tri Hita Karana.   Pagi sore, siang dan malam, pengabdian tiada henti, demi hidup kehidupan, dan penghidupan.   Panjang sudah perjalanan ini, tiada terbilang curahan pikir, cucuran keringat, tetesan air mata, terkurasnya tenaga, mengalir saja.   Ikhlas tanpa minta balas, biar diruang terbatas, kreativitas tanpa batas, melawan sikap pemalas, sang Pencipta akan beri balas.   Dharma Bhakti yang tanpa pamrih, bagai air sungai, mengalir tiada henti, tanpa harapkan kembali, karena memang tanpa pamrih.   Bagaimata hari, bersinar setiap pagi, beri kehangatan berhari-hari, tiada diskriminasi.   Bagai bumi tempat silaturahmi, lakukan tiada henti, sekecil apapun, kuatkan sepenuh hati, inilah sepenggal dariJalaludin Rumi, dibuku FIHI MA FIHI.   DI

PENGABDIANKU
274 adalah awal kehidupanku, semoga manfaat untuk sesama, alam sekitar dan Sang Pencipta, inilah Tri Hita Karana.   Pagi sore, siang dan malam, pengabdian tiada henti, demi hidup kehidupan, dan penghidupan.   Panjang sudah perjalanan ini, tiada terbilang curahan pikir, cucuran keringat, tetesan air mata, terkurasnya tenaga, mengalir saja.   Ikhlas tanpa minta balas, biar diruang terbatas, kreativitas tanpa batas, melawan sikap pemalas, sang Pencipta akan beri balas.   Dharma Bhakti yang tanpa pamrih, bagai air sungai, mengalir tiada henti, tanpa harapkan kembali, karena memang tanpa pamrih.   Bagaimata hari, bersinar setiap pagi, beri kehangatan berhari-hari, tiada diskriminasi.   Bagai bumi tempat silaturahmi, lakukan tiada henti, sekecil apapun, kuatkan sepenuh hati, inilah sepenggal dariJalaludin Rumi, dibuku FIHI MA FIHI.   DIRGAHAYU HARI BHAKTI PAS 2017   Oleh: Adi Sujatno

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0