Perkuat Komunikasi Publik, IPKEMINDO DIY Gelar Sharing dan Motivasi

Perkuat Komunikasi Publik, IPKEMINDO DIY Gelar Sharing dan Motivasi

Yogyakarta, INFO_PAS - Ikatan Pembimbing Kemasyarakatan Indonesia (IPKEMINDO) Daerah Istimewa Yogyakarta gelar kegiatan sharing dan motivasi, Senin (5/6). Kegiatan yang dilangsungkan di Aula Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Yogyakarta ini menghadirkan pembicara sekaligus motivator, Dr. Aqua Dwipayana. Adapun tema yang diangkat IPKEMINDO, yakni "Peningkatan Kompetensi Keterampilan Komunikasi bagi Pembimbing Kemasyarakatan/Asisten Pembimbing Kemasyarakatan dalam Pelaksanaan Tugas dan Peran pada Sistem Pemasyarakatan".

Kegiatan ini dihadiri oleh Cahyo Dewanto selaku Kepala Bapas (Kabapas) Yogyakarta, Andi Gafriana selaku Kabapas Wonosari, para pejabat strukturtal, dan seluruh Pembimbing Kemasyarakatan (PK)/Asisten PK (APK) di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. Dalam sambutannya, Cahyo menekankan pentingnya kemampuan berkomunikasi bagi PK/APK. Apalagi dengan Undang-Undang Pemasyarakatan dan Undang-Undang KUHP yang baru, jabatan PK harus menguasai kemampuan komunikasi yang baik terhadap Aparat Penegak Hukum, Klien, keluarga Warga Binaan maupun masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya.

"Komunikasi ini penting. Pesan yang disampaikan kepada orang lain agar sampai dan diterima dengan baik. Maka, kami gelar kegiatan sharing komunikasi dan motivasi bersama Dr. Aqua Dwipayana," terangnya.

Pada kesempatan yang sama, Kabapas Wonosari menyampaikan kegiatan ini sangat bermanfaat bagi PK/APK. "Kami dari Wonosari, turun gunung ke Yogyakarta, sangat bahagia bisa memperoleh ilmu baru dari Pak Aqua. Semoga nantinya kita bisa menerapkan dalam pelaksanaan tugas kedinasan," harap Andi.

Selanjutnya, Dr. Aqua Dwipayana selaku motivator menjelaskan kunci kehidupan ada tiga, yakni berdoa, bekerja, dan bersyukur. "Bekerja dengan sepenuh hati. Bekerja itu ibadah dan akan indah pada waktunya jika pandai bersyukur,” urainya.

Aqua juga mengatakan semua pemberian Tuhan harus disyukuri. Jangan sampai mengejar harta, tapi lupa bersyukur. Lebih lanjut, dikatakan sukses tidak hanya di bidang pekerjaan, tetapi juga dalam hubungan dan komunikasi dengan keluarga.

"Apabila keluarga mau bagus, jangan pernah berikan makanan minuman yang bukan hak kita. Buka saluran komunikasi seluas-luasnya kepada keluarga. Jangan menjadi orang tua otoriter," tegas Aqua.

Dalam penerapan komunikasi, menurut Aqua penting untuk para PK/APK memiliki kemampuan "reach" yang meliputi respek, yakni menghormati orang lain; empati merasakan apa yang orang lain rasakan; audible dapat dipahami dengan baik; clarity, yakni menggunakan kalimat sederhana dan terbuka; humble, yakni rendah hati tidak sombong; serta action and consitency melalui aksi nyata, terukur, dan konsisten. Selain itu, komunikasi dikatakan efektif bila terdapat tiga unsur, yakni komunikator, perantara, dan komunikan yang smuanya ada feedback atau timbal balik.

Tak kalah penting, Aqua juga menjelaskan pentingnya PK/APK memahami komunikasi antarbudaya ketika berkomunikasi dengan Klien melihat latar belakang budaya, sosial, maupun status sosial Klien yang berada dalam bimbingannya. "Yang paling penting berasal dari dalam, dari hati. Komunikasi itu bukan sekadar pengantar pesan, tapi juga penentu keberhasilan kebijakan," pesan Aqua.

Di akhir sharing-nya, dijelaskan pula bagaimana menjadi orang yang komunikatif melalui tahapan mampu mengenali dengan siapa berbicara, memahami penyampaian pesan yang mudah dipahami, gesture dan bahasa tubuh yang ramah dan murah senyum, berbicara jelas, serta terus mengasah wawasan dengan memperbanyak referensi. (IR)

 

Kontributor: IPKEMINDO DIY

What's Your Reaction?

like
2
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0