Pesantren Lapas Klas IIB Cianjur Mengundang Perhatian Dunia

Cianjur - Pesantren Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIB Cianjur boleh berbangga. Pasalnya lapas yang merupakan tempat  pembinaan bagi narapidana ini sering dikunjungi dari kota kain untuk dijadikan percontohan. Beberapa lapas dari luar Cianjur, menjadikan lapas yang berlokasi di Jalan Aria Cikondang ini sebagi tempat untuk studi banding. Seperti halnya pada Selasa (19/04/16), tamu yang berkunjung yaitu dari Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Kuningan Jawa Barat. Rombongan yang dipimpin langsung Kalapas Gumelar, didampingi pejabat lainnya dengan mengikut sertakan pihak-pihak terkait dari unsur pimpinan MUI dan pimpinan komisi 4 DPRD Kabupaten Kuningan mengunjungi Pesantren terpadu At Taubah Lapas Klas IIB Cianjur. Pada kesempatan tersebut rombongan diterima Asda I mewakili Bupati Cianjur, Kalapas Klas IIB Cianjur, Ketua MUI Cianjur, wakil rakyat dari komisi lV DPRD Kabupaten Cianjur serta perwakilan dewan asatidz. Dalam pertemuan tersebut, masing-masing pihak te

Pesantren Lapas Klas IIB Cianjur Mengundang Perhatian Dunia
Cianjur - Pesantren Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIB Cianjur boleh berbangga. Pasalnya lapas yang merupakan tempat  pembinaan bagi narapidana ini sering dikunjungi dari kota kain untuk dijadikan percontohan. Beberapa lapas dari luar Cianjur, menjadikan lapas yang berlokasi di Jalan Aria Cikondang ini sebagi tempat untuk studi banding. Seperti halnya pada Selasa (19/04/16), tamu yang berkunjung yaitu dari Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Kuningan Jawa Barat. Rombongan yang dipimpin langsung Kalapas Gumelar, didampingi pejabat lainnya dengan mengikut sertakan pihak-pihak terkait dari unsur pimpinan MUI dan pimpinan komisi 4 DPRD Kabupaten Kuningan mengunjungi Pesantren terpadu At Taubah Lapas Klas IIB Cianjur. Pada kesempatan tersebut rombongan diterima Asda I mewakili Bupati Cianjur, Kalapas Klas IIB Cianjur, Ketua MUI Cianjur, wakil rakyat dari komisi lV DPRD Kabupaten Cianjur serta perwakilan dewan asatidz. Dalam pertemuan tersebut, masing-masing pihak terkait saling bertukar pikiran perihal kebijakan dan dukungan Pemerintah khususnya pemerintah Kabupaten Cianjur, DPRD, Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Cianjur, hingga teknis metode pembinaan. “Kehadiran kami di sini tidak lain adalah bentuk perhatian, apresiasi, dan keseriusan Lembaga Pemasyarakatan Kabupaten Kuningan dalam upaya meningkatkan pembinaan mental spiritual warga binaan dengan metode yang lebih efektif seperti di Lapas Cianjur, untuk itu kami datang ke sini” kata Gumelar. Sementara itu, Kalapas Klas IIB Cianjur, Tri Saptono Sambudji menuturkan, pihaknya selalu terbuka kepada siapa pun yang bermaksud untuk mengembangkan pola pesantren di Lapas lainnya di Indonesia. Dirinya berterimakasih atas dukungan semua pihak sehingga di Kabupaten Cianjur, mendukung penuh pola pembinaan yang dirintis 4 tahun lalu ini. “Kalau untuk kebaikan, kita welcome (terbuka, red) siapa pun yang bermaksud sharing dengan kami, bahkan kami bersama pengelola pesantren siap untuk mengawal program di Lapas yang akan segera dilaunching sebelum Ramadhan di Lapas Klas IIA Kuningan” tuturnya. Disisi lain pimpinan Pesantren At-taubah, KH. T. Mukhtar Gozali, menjelaskan cikal bakal pola pendidikan ala pesantren di Lapas Cianjur ini, sudah kesekian kalinya menerima kunjungan dari beberapa Lapas dan Rutan di Indonesia. Dirinya sangat bangga karena pola pembinaan di pesantren tersebut dapat diterapkan di wilayah lain. “Alhamdulillah pola pembinaan pesantren yang diterapkan untuk memperbaiki akhlak para warga binaan di sini, memperoleh respon positif bahkan setelah mereka melakukan studi banding di At Taubah Lapas Cianjur, sudah diterapkan juga di beberapa Lapas dan Rutan di Indonesia,” ujar KH. T. Mukhtar Gozali, yang akrab disapa mama Lapas. Tidak hanya itu saja Lembaga Pemasyarakatan Klas IIB Cianjur yang memiliki ciri khas model pembinaan berbasis pola pendidikan pesantren terpadu sejak tahun 2012 ini, tak hanya menjadi perhatian nasional, juga beberapa waktu lalu mengundang perhatian dunia internasional. Terbukti dengan adanya kunjungan dari mancanegara untuk kepentingan penelitian maupun bentuk apresiasi.(Ferry) Sumber : Cianjurkini.com                                                      

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0