Petugas Pemasyarakatan Raih Lencana Pancawarsa

Petugas Pemasyarakatan Raih Lencana Pancawarsa

Ambon, INFO_PAS – Tiga petugas Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Ambon yang tergabung dalam Majelis Pembimbing Gudep (Gudep) Amanah raih penghargaan berupa Lencana Pancawarsa Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Maluku, Kamis (13/10). Ketiganya adalah Abdul Samad Rumuar selaku Kepala Seksi (Kasi) Registrasi dan Klasifikasi, Rido Sahertian yang menjabat Kepala Subseksi (Kasubsi)  Klasifikasi, serta petugas pembinaan atas nama Marenza Titaley.

Lencana tersebut diberikan oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Maluku, Saiful Sahri, beserta Sekretaris Pramuka Kwarda Maluku, Josep Banea, didampingi Ketua Pramuka Kwartir Cabang Kota, Josep Banea. Dikatakan Saiful, kepramukaan harus tumbuh sebagai model kegiatan pembinaan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dalam menumbuhkan potensi kepribadian maupun kemandirian dalam diri mereka.

Untuk itu, ia berpesan agar jadikan Pramuka sebagai model pembinaan dalam mempersiapkan WBP menjadi orang yang berguna bagi keluarga, masyarakat, dan bangsa. “Aktifkan terus pola kegiatan pembinaan kepramukaan. Didik terus WBP pada satuan masing-masing agar mereka menjadi agen kepramukaan di mana pun mereka berada,” pesan Saiful

Kepala LPKA Ambon, Catherian V. Picauly, mengucapkan terima kasih kepada Kwarda Maluku atas penghargaan dan kepercayaan yang telah diberikan kepada anggotanya. Ini merupakan bukti Gudep Amanah sangat serius dalam mengembangkan kemajuan Gerakan Pramuka di Maluku, terlebih khusus bagi Anak LPKA Ambon.

“Ini menjadi pemantik semangat bagi kepengurusan Pramuka Gudep Amanah dalam membina Anak Berhadapan dengan Hukum menjadi sosok yang taqwa kepada Tuhan yang Maha Esa serta cinta kepada negara, sesama, dan diri sendiri sebagaiman tercantum dalam Trisatya dan Dasar Dharma sehingga mereka menjadi generasi penerus bangsa yang bisa diandalkan,” ucap Catherian.

Salah satu penerima penghargaan, Abdul Samad Rumuar, mengucapkan terima kasih kepada Kwarda Maluku atas lencana yang diterimanya. "Ini merupakan bentuk motivasi bagi kami untuk tetap melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung dalam melatih dan mendidik Anak agar ketika mereka bebas nanti bisa diterima oleh masyarakat dan berguna bagi diri maupun banyak orang," ucapnya.

Sebagai informasi, Lencana Pancawarsa merupakan tanda penghargaan yang diberikan atas kesetiaan, kepatuhan, kerajinan, ketekunan, kesungguhan, dan ketertiban sebagai anggota dewasa Gerakan Pramuka dalam menunaikan kewajibannya. 

Penghargaan serupa diterima lima petugas Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Ambon. Mereka adalah Meky Patty selaku Kasi Pembinaan Narapidana dan Anak Didik, Hendarina Mataherus selaku Kasubsi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan, Ramdhan Basir yang menjabat Kasubsi Registrasi, serta Yolanda Litaay dan Bidres Sahureka.

Dikatakan Pelaksana Tugas Kepala Lapas Ambon, La Margono, kegiatan kepramukaan akan mejadi atensi dalam program pembinaan kepribadian WBP. “Dengan lencana yang diterima oleh petugas menandai dukungan yang diberikan Kwarda terhadap Gudep Sahardjo Lapas Ambon. Untuk itu, kegiatan kepramukaan tentunya menjadi agenda dalam program pembinaan kepribadian di Lapas Amon,” ungkapnya.

Salah satu penerima Lencana Pancawarsa, Meky Patty, menguraikan jumlah WBP Lapas Ambon yang aktif dalam kegiatan kepramukaan sebanyak 11 orang dan rutin mengikuti pembinaan yang dilakukan. “Sejak dibentuk tahun 2021, Gudep Pramuka Lapas Ambon telah aktif mengikuti, bahkan menggelar pelatihan bersama. Semoga dengan diterima lencana ini kepramukaan di Lapas Ambon terus berkembang dan dikenal masyarakat,” harap Ketua Gudep Sahardjo Lapas Ambon ini. (IR)

 

Kontributor: LPKA Ambon, Lapas Ambon

 

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0