Press Release: Wagub Sandiaga Uno Ikuti Second Chance Fun Run Untuk Pembinaan Napi

Jakarta- Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, ikuti lari gembira yang diselenggarakan Yayasan Second Chance, Minggu  (5/11) pagi di FX Sudirman Jakarta. "Everybody need a second chance. Semua orang layak mendapatkan kesempatan kedua," ungkap Sandiaga dalam sambutannya. Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa Fun Run ini merupakan social enterpreunership upaya mengatasi permasalahan pembinaan narapidana yang ada di lembaga pemasyarakatan (lapas) seluruh Indonesia. "Kita harus membantu dengan memberikan kesempatan kedua," katanya lagi penuh semangat yang diamini oleh teriakan dan tepuk tangan seluruh peserta Fun Run. Acara ini bertujuan untuk mengumpulkan donasi bagi supporting pembinaan narapidana di Indonesia. Inisiator acara sekaligus pendiri Yayasan Second Chance, Evi Amir Syamsuddin, mengatakan seluruh dana yang terkumpul dari acara ini untuk kepentingan pembinaan narapidana agar mereka dapat hidup produktif menuju integrasi ke masyarakat. "Selama ini Yayasan Second Chance sudah membantu pameran napicraft dan akan bekerja sama dengan kelompok hotel besar untuk memasarkan produk sandal hotel produk Lapas Salemba," tutur Evi. Direktur Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS), Harun Sulianto, berterima kasih kepada Yayasan Second Chance yang selama ini aktif membantu pembinaan narapidana.  "Tugas Pemasyarakatan adalah agar narapidana menyadari kesalahannya, tidak melanggar hukum lagi, menjadi warga negara yang baik, dan berguna selama dan setelah menjalani pidana," jelas Harun. "Acara Fun Run yang meriah ini juga sebagai bentuk partisipasi masyarakat sehingga diharapkan ada dukungan dan sekaligus kontrol masyarakat uuntuk kebaikan pembinaan narapidana di waktu mendatang," lanjut Harun. Acara yang diikuti sekitar 700 peserta ini dibuka oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, dan mantan Menteri Hukum dan HAM, Amir Syamsuddin. Ikut hadir juga mantan Menteri Saleh Husein dan Marie Elka Pangestu, serta Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM, Bambang Rantam Sariwanto. Pada event meriah tersebut, Ditjen PAS memamerkan hasil karya narapidana yang ramai diserbu pembeli seperti kecap Lapas Perempuan Malang, sambal Lapas Sidoarjo, dan kopi karya barista Rumah Tahanan Negara Cipinang.