Ribuan Warga Binaan Penuhi Tabligh Akbar Guru Udin Samarinda di Lapas Narkotika Karang Intan

Karang Intan, INFO_PAS – Ribuan Warga Binaan Pemasyarakatan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan tumpah ruah penuhi “Tabligh Akbar Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW dan Doa Bersama Sambut Ramadan 1444 Hijriyah” bersama KH. Muhammad Zhofaruddin atau Guru Udin Samarinda, Selasa (28/2) siang. Meski diguyur hujan, tidak menyurutkan semangat dan antusiasme Warga Binaan menerima ilmu yang disampaikan dai kondang asal Kalimantan Timur ini.

Kegiatan diawali dengan pembacaan syair maulid oleh Warga Binaan program pembinaan kepribadian maulid habsyi Lapas Narkotika Karang Intan. “Kami selaku tuan rumah berterima kasih atas berkenannya Guru Udin Samarinda bersama rombongan hadir kembali di Lapas Narkotika Karang Intan untuk berikan tausiah bagi Warga Binaan dan petugas,” ucap Kepala Lapas Narkotika Karang Intan, Wahyu Susetyo.

Tak hanya jajaran Lapas Narkotika Karang Intan, kegiatan ini turut dihadiri Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Selatan, Faisol Ali, didampingi Sri Yuwono selaku Kepala Divisi (Kadiv) Pemasyarakatan, Rifqi Adrian Kriswanto selaku Kadiv Administrasi, Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan se-Banjar Raya, dan undangan lainnya. Berkaitan dengan pembinaan kerohanian, Faisol juga menyinggung persiapan Warga Binaan di Kalimantan Selatan untuk mengikuti lomba Musabaqah Tilawatil-Qur'an tingkat nasional dalam menyemarakkan Hari Bakti Pemasyarakatan ke-59 tahun 2023.

“Kegiatan ini merupakan program reintegrasi sosial yang saat ini digalakkan, salah satunya pembinaan kerohanian. Di Lapas bukan hanya keterampilan yang dibina, tapi juga kerohanian agar saat bebas nanti menjadi something,” ujar Faisol.

Selanjutnya, Guru Udin buka tausiahnya dengan mengajak seluruh jamaah agar senantiasa mengucap rasa syukur atas rahmat yang senantiasa Allah beri serta hendaknya selalu berdoa memohon kebaikan di dunia dan akhirat. “Kita harus yakin seyakin-yakinnya bahwa rahmat Allah saat ini turun dan menumpuk di tempat kita, ditandai dengan turunnya hujan. Oleh karena itu, kita harus banyak berdoa, semoga segala hajat yang diinginkan di dunia dan akhirat bisa terkabul,” ucap Guru Udin.

Ia banyak bercerita tentang peristiwa Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW dan mengambil hikmah atas peristiwa tersebut. Tausiah juga diselingi guyonan khas Guru Udin yang disambut gelak tawa ribuan Warga Binaan yang hadir.

“Mudah-mudahan kita semua bahagia di dunia dan akhirat serta segala urusan kita akan beres jika senantiasa mengingat Allah dan Rasulullah,” harap Guru Udin. (IR)

Kontributor: LPN Karang Intan