Rupbasan Jaktim Sosialisasikan Instruksi Menkumham tentang Pungli

Jakarta, INFO_PAS – Instruksi Menteri Hukum dan HAM No. M.HH-04.OT.03.01 Tahun 2016 tentang Pemberantasan Pungutan Liar (Pungli) di Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM menjadi bahasan sosialisasi yang diikuti seluruh jajaran Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Kelas I Jakarta Timur, Selasa (8/11). Sosialisasi ini disampaikan langsung oleh Kepala Rupbasan Jakarta Timur, Herastini. “Saya ingatkan kepada teman teman agar tidak melakukan pungli, terutama dalam proses penerimaan atau pengeluaran basan/baran,” tegas Heras. Sebagai tindak lanjut, ia pun membentuk serta menyampaikan nama nama Tim Satuan Tugas (Satgas) Pungli Rupbasan Jakarta yang terdiri dari enam personel, yakni Sugiyati Kepala Sub Seksi (Kasubsi) Administrasi dan Pemeliharaan (Adpel) yang juga menjabat sebagai Ketua Satgas serat anggota tang terdiri atas Dewa Ketut Subawa, Frenky, S.H., Rinto Setiawan, Ahmad Banu Ageng Hasanudin, dan Eko Surjawanto. Pada kesempatan itu, Sugiyati selaku pejabat baru Kasubsi Adpel menyampaikan dirinya masih belajar berharap rekan-rekan lainnya saling bantu. “Saya terbuka terahdap masukan demi tercapainya semua target,” ucapnya. Selain membahas instruksi tentang pungli, pertemuan ini juga membahas Simpeg New 015. Endang Purnamasari selaku perwakilan kepegawaian mengingatkan kepada seluruh pegawai agar selalu mengisi jurnal harian. “Masih ada pegawai yang belum komplet mengisi jurnal harian. Beberapa pegawai, terutama staf pengamanan, masih banyak jurnalnya yang kosong. Bagi pegawai yang belum mengisi jurnal agar diisi semua karena nanti penilaian pegawai akan direkap melalui jurnal harian tersebut,” pesan Endang. Belum lengkapnya pengisian jurnal harian pada Simpeg New 015 diakui oleh kasubsi Pengamanan dan Pengelolaan, Dewa Ketut Subawa. “Memang beberapa hari kemarin Simpeg New 015 tidak bisa diisi karena ada masalah jaringan dari Telkom sehingga tidak bisa dibuka. Tapi sekarang sudah bisa dibuka dengan mengatur jaringannya melalui aplikasi tambahan. Jadi bukan jadi alasan lagi untuk tidak mengisi jurnal harian,” tuturnya. Di akhir pertemuan, ada beberapa tambahan yang disampaikan oleh sebagian pegawai. Seperti Justine Meiyastuti yang mengingatkan kepada seluruh pegawai untuk segera menggunakan hak cutinya karena masih banyak pegawai yang menyisakan cutinya. “Kepada teman-teman yang masih punya sisa cuti agar segera dipakai cutinya untuk menghindari cuti yang berbarengan di akhir Desember dan mengingat sekarang sudah akhir tahun,” pungkas Justine.     Kontributor: Rupbasan Jakarta Timur