Rutan Batang Terima Bantuan Kitab & Teken PKS dengan Kemenag

Rutan Batang Terima Bantuan Kitab & Teken PKS dengan Kemenag

Batang, INFO_PAS – Santri Pondok Pesantren (Ponpes) Darut Taubah Rumah Tahanan Negara (Rutan) Batang mendapat bantuan kitab dari Ponpes Al-Ikhsan III Batang, Jumat (29/10). Bantuan tersebut diserahkan salah seorang pengasuh Ponpes Al-Ikhsan III Batang, Ustaz Hidayat, kepada perwakilan santri Ponpes Darut Taubah Rutan Batang.“Semoga kitab tersebut dapat bermanfaat bagi para santri,” harap Ustaz Hidayat.

 

Penyerahan bantuan tersebut merupakan rangkaian peringatan Maulid Nabi Mummad SAW yang diikuti seluruh petugas dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di aula serbaguna Rutan Batang. Hadir pula Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Batang, HM. Aqso.

 

Pada kesempatan yang sama juga dilakukan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Rutan Batang dengan Kemenag Kabupaten Batang terkait pembinaan keagamaan dan Asimilasi WBP. “PKS yang ditandatangani berupa kerja sama pembinaan keagamaan berupa pengajian secara virtual oleh penyuluh agama dari Kemenag secara rutin kepada WBP. Selain itu, ada pula kerja sama pembinaan Asimilasi bagi WBP pidana khusus,” terang Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, Fanny Yusuf Irawan.

 

PKS tersebut bertujuan meningkatkan kesadaran melalui program kerja sosial bagi WBP Rutan Batang dan menumbuhkan partisipasi dalam bidang kesejahteraan sosial. Adapun bentuk kegiatan kerja sosial bagi WBP disesuaikan dengan agama masing-masing.

 

Untuk WBP beragama Islam dilakukan melalui program Majelis Taklim At-Taubah yang telah mendapat nomor Statistik Majelis Taklim dari Kemenag Batang. Kegiatannya meliputi salat berjamaah, belajar membaca Al-Qur’an, tadarus, kajian fiqih, penyelenggaraan jenazah, dan kajian keilmuan agama lainnya. Sedangkan untuk WBP Kristiani dilaksanakan konseling agama, kebaktian gereja dan pendalaman Alkitab, serta perayaan hari besar keagamaan.

 

Dalam PKS tersebut, Kemenag bertanggung jawab menyusun materi, kurikulum, silabus, dan menyediakan petugas/tenaga penyuluh agama dalam pelaksanaan pembinaan kerohanian di Rutan Batang. Saat ini, dikarenakan kondisi pandemi, pembinaan keagamaan, baik bagi WBP Muslim maupun nonmuslim dilaksanakan secara virtual.

 

“Kami harap kerja sama ini dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman keagamaan WBP sebagai salah satu bentuk pembinaan kepribadian demi membentuk pribadi yang beriman dan bertaqwa,” harap Fanny.

 

Sementara itu saat memberikan sambutan peringatan Mualid Nabi, Kepala Rutan Batang, Rindra Wardhana, mengatakan saat ini kita berada di akhir zaman yang banyak tantangannya. “Kita hidup di akzhir zaman yang oleh para ulama disebut sebagai zaman fitnah. Untuk itu, kita perlu tameng untuk memperkuat keimanan,” kata Rindra.

 

Pada kesempatan yang sama, HM. Aqso mewakili Kemenag Kabupaten Batang menegaskan Nabi Muhammad SAW sangat mencintai umatnya. “Beliau rindu kepada umat Islam yang beriman, namun tidak bertemu dengannya dan kita termasuk di dalamnya,” terangnya.

 

Selanjutnya, Kiai Abdul Aziz dari Ponpes Al-Ikhsan III Batang dalam tausiahnya mengajak seluruh jamaah untuk mencintai dan meneladani Nabi Muhammad SAW, baik dalam ibadah, muamalah, maupun akhlak. Ia juga membawakan kisah salah satu mukjizat Nabi Muhammad SAW, yaitu membelah bulan.

 

"Nabi ditantang oleh orang musyrikin untuk membelah bulan. Akhirnya Nabi dengan pertolongan Allah SWT bisa membelah bulan yang merupakan mukjizat dan tanda kebenaran kerasulan beliau," urainya. (IR)

 

 

 

Kontributor: Rutan Batang

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0