Rutan Garut Gunakan Brizzi untuk Transaksi Warga Binaan

Garut, INFO_PAS – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Garut resmikan pengguaan kartu berbayar elektronik, Brizzi untuk transaksi belanja warga binaan di dalam rutan. Peresmian ini dilakukan oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kementerian Hukum dan HAM Kanwil Jawa Barat, Agus Toyib, Kamis (20/08). “Uang menjadi sumber masalah di setiap Lapas dan Rutan, maka saya mendukung dan mengarahkan seluruh UPT yang berada di Jawa Barat untuk dapat menerapkan program uang elektronik, salah satunya dengan BRIZZI” ungkap Agus dalam peresmia yang juga dihadiri oleh Kepala Bagian E-Banking & Card Kanwil BRI Bandung, Yayu Yulianti, Supervisor Seksi EDC Kanwil BRI Bandung, Ruchiyat. “Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan kerja dari Rutan dan pihak Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang telah mendukung terlaksananya program uang elektronik dengan menggunakan BRIZZI, sehingga Rutan Garut bisa semakin lebih baik lagi dalam kinerja dan pelayanan,” sambung Agus. Kepal

Rutan Garut Gunakan Brizzi untuk Transaksi Warga Binaan
Garut, INFO_PAS – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Garut resmikan pengguaan kartu berbayar elektronik, Brizzi untuk transaksi belanja warga binaan di dalam rutan. Peresmian ini dilakukan oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kementerian Hukum dan HAM Kanwil Jawa Barat, Agus Toyib, Kamis (20/08). “Uang menjadi sumber masalah di setiap Lapas dan Rutan, maka saya mendukung dan mengarahkan seluruh UPT yang berada di Jawa Barat untuk dapat menerapkan program uang elektronik, salah satunya dengan BRIZZI” ungkap Agus dalam peresmia yang juga dihadiri oleh Kepala Bagian E-Banking & Card Kanwil BRI Bandung, Yayu Yulianti, Supervisor Seksi EDC Kanwil BRI Bandung, Ruchiyat. “Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan kerja dari Rutan dan pihak Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang telah mendukung terlaksananya program uang elektronik dengan menggunakan BRIZZI, sehingga Rutan Garut bisa semakin lebih baik lagi dalam kinerja dan pelayanan,” sambung Agus. Kepala Rutan garut, Sopian menyatakan kerjasama Rutan dengan BRI bertujuan untuk meminimalisir peredaran uang yang disinyalir akan menimbulkan pungli di dalam rutan. “Tidak hanya menghilangkan pungli di dalam rutan, dengan kartu elektronik ini juga memudahkan pihak keluarga dari warga binaan yang dalam melakukan pengisian Brizzi atau Top Up untuk keperluan sehari-hari warga binaan,” ujarnya. Sementara itu, Suyanto Pimpinan Cabang BRI Garut menuturkan bahwa Kementerian Hukum dan HAM memiliki keselarasan visi dengan perbankan dalam mendukung transaksi non tunai, sehingga dapat menjaga tidak terjadinya inflasi dan mengurangi peredaran uang palsu. “Rutan Garut sebagai pionir di jawa barat, setelah Rutan Garut ada juga UPT Pemasyarakatan lain yang akan diajak kerjasama oleh BRI untuk menerapkan Brizzi di dalam lapas ataupun rutan,” pungkanya. (NH)   Kontributor: Iwan & Averoes

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0