Rutan Pelaihari Panen Pari Lagi, Mantapkan Kemandirian Warga Binaan

Pelaihari, INFO_PAS – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Pelaihari kembali memanen hasil pertanian dari Kebun Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE), Rabu (6/8). Kali ini, panen pare menghasilkan 70 kilogram dari budidaya yang dilakukan langsung oleh Warga Binaan.
Panen ini menjadi yang kedua sejak kebun SAE Rutan Pelaihari dikembangkan untuk mendukung program kemandirian dan ketahanan pangan. Dalam prosesnya, Warga Binaan terlibat aktif mulai dari penanaman hingga perawatan tanaman, dengan pendampingan dari Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, M. Fahrurrazi, bersama staf.
"Panen ini menjadi bukti nyata keberhasilan program pembinaan berbasis keterampilan. Hasilnya bukan hanya mendukung ketahanan pangan, tetapi juga memberi bekal hidup mandiri bagi Warga Binaan saat bebas nanti," ujar Fahrurrazi.
Kegiatan pertanian ini merupakan bagian dari pembinaan berbasis kerja nyata di bawah program SAE. Dengan memanfaatkan lahan produktif secara optimal, Warga Binaan dibekali keterampilan bertani, disiplin kerja, dan nilai tanggung jawab.
Salah satu Warga Binaan, Agus, menyampaikan rasa bangganya dapat ikut berkontribusi. "Saya senang bisa belajar bertani. Kegiatan ini membuat hari-hari saya lebih berarti. Harapannya, ilmu ini bisa saya manfaatkan setelah bebas nanti," ungkapnya.
Hasil panen pare kali ini menunjukkan peningkatan dibandingkan sebelumnya, mencerminkan konsistensi dan keberhasilan metode pembinaan yang diterapkan. Selain pare, kebun SAE Rutan Pelaihari juga ditanami komoditas hortikultura lain seperti cabai, sawi, tomat, dan bayam.
Kegiatan ini menjadi bukti bahwa Warga Binaan memiliki potensi untuk tumbuh, berubah, dan kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang mandiri dan produktif. (afn)
Kontributor: Humas Rutan Pelaihari
What's Your Reaction?






