Sambut Kunjungan Hakim Wasmat, Lapas Tanjungpandan Tegaskan Sinergi dengan APH

Belitung, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Tanjungpandan kedatangan Hakim dan Panitera Pengadilan Negeri (PN) Tanjungpandan, Rabu (13/11). Kunjungan ini menunjukkan sinergi Lapas Tanjungpandan dan Pengadilan yang terus terbangun.

Kepala Lapas (Kalapas) Tanjungpandan, Gowim Mahali, menjelaskan jajaran terus berupaya membangun sinergi dan kerja sama dengan Aparat Penegak Hukum dan stakeholder lainnya, baik yang berhubungan dengan Warga Binaan maupun hal lain yang menyangkut organisasi dan pelayanan kepada masyarakat. “Terima kasih atas kunjungan ke Lapas Tanjungpandan. Semoga sinergi kita selalu terjalin agar dapat memberikan dampak pelayanan maksimal bagi masyarakat Belitung,” harapnya.

Kunjungan ini berkaitan dengan salah satu tugas Hakim, yaitu melakukan pengawasan dan pengamatan (wasmat) terhadap pelaksanaan putusan dalam hal pidana perampasan kemerdekaan. Dalam kunjungan tersebut, Ketua PN Tanjungpandan, Decky Cristian, menjelaskan dalam konteks Hakim sebagai pengawas bertugas untuk mengadakan checking on the spot, paling sedikit tiga bulan sekali ke Lapas untuk memeriksa kebenaran berita acara pelaksanaan putusan pengadilan yang ditandatangani Jaksa, Kalapas, dan terpidana. Hakim Wasmat juga mengobservasi keadaan, suasana, dan kegiatan-kegiatan yang berlangsung di Lapas serta mengamati tingkah laku Warga Binaan setelah selesai menjalani pidana untuk mengetahui sejauhmana pengaruh pembinaan di Lapas terhadap perilaku mereka. 

“Data-data ini kami perlukan demi terciptanya hukum dan pola pembinaan yang baik seperti yang diharapkan,” ucap Decky.

Selanjutnya, Hakim Wasmat mewawancarai beberapa Warga Binaan sekaligus meninjau langsung program pembinaan yang mereka jalankan di Lapas. Bahkan, langkah inovatif Lapas Tanjungpandan dalam program pembinaan, Belanja Karya Warga Binaan (Be Kawan) mendapat pujian. 

“Inovasi ini sangat baik karena mampu bekerja sama dengan Galeri Batik Sepiak untuk memberikan pelatihan membatik hingga memasarkan hasil karya Warga Binaan. Semoga dapat terus dipertahankan,” harap Decky. (IR)

Kontributor: Lapas Tanjungpandan