Tambah Imunitas, Petugas Pemasyarakatan Divaksin Booster

Tambah Imunitas, Petugas Pemasyarakatan Divaksin Booster

Tabanan, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan bersinergi dengan Rumah Sakit (RS) Wisma Prasanthi Tabanan mengadakan vaksinasi Coronavirus disease (COVID-19) dosis III bagi petugas, Kamis (27/1). Petugas Lapas Tabanan mendatangi RS Wisma Prasanthi Tabanan secara bergantian agar tidak menimbulkan keramaian.

Persyaratan pemberian vaksinasi dosis III antara lain telah mendapatkan vaksinasi dosis I dan II dengan jarak waktu minimal enam bulan dari vaksinasi dosis kedua. Sebelum divaksinasi, petugas kesehatan melaksanakan pemeriksaan kesehatan terhadap petugas Lapas Tabanan meliputi pengecekan suhu tubuh dan tekanan darah. Setelah dinyatakan memenuhi syarat, petugas kesehatan menyuntikan vaksin dosis III kepada petugas Lapas Tabanan.

Tresnadewi selaku Dokter Lapas Tabanan mengatakan vaksinasi dosis III atau vaksinasi booster diberikan setelah seseorang mendapatkan vaksinasi primer dosis lengkap. “Pemberian vaksin booster kepada petugas Lapas Tabanan sebagai upaya pengembalian imunitas dan proteksi klinis akibat menurunnya jumlah antibodi sejak enam bulan pasca vaksinasi dosis II, terutama di tengah kemunculan varian Omicron. Vaksinasi booster dapat memperpanjang perlindungan pascavaksinasi sebagai langkah pencegahan COVID-19 yang telah bermutasi,” terangnya.

Sementara itu, Igap Mahendra selaku Pelaksana Harian Kepala Lapas (Kalapas) Tabanan mengatakan dari total 71 petugas Lapas Tabanan, sebanyak 57 orang memenuhi syarat untuk mendapatkan vaksin booster, sementara sebanyak 14 petugas lainnya tidak bisa divaksin diakibatkan jarak vaksin kedua yang kurang dari enam bulan dan terdapat petugas yang sakit. Lapas Tabanan akan melakukan penjadwalan ulang vaksinasi terhadap petugas yang belum memperoleh vaksin dosis III.

“Saya mewakili Lapas Tabanan mengucapkan terima kasih kepada RS Wisma Prashanti Tabanan yang telah memfasilitasi vaksinasi dosis III kepada petugas kami,” ucap Igap.

Vaksinasi booster juga diberikan kepada petugas Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LKPA) Kelas I Martapura, Kamis (27/1). Pelaksanaan giat ini berkerja sama dengan Puskesmas 1 Martapura dan bertempat di Klinik LPKA Martapura.

Kepala LPKA Martapura, Rudi Sarjono, mengatakan ini bentuk dukungan terhadap pemerintah dalam upaya mencegah dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19 guna mencapai Indonesia sehat. "Dua tahun lebih sudah virus masih ada dan belum berakhir. Banyak korban yang terdampak akibat virus ini. Untuk itu, selain menjaga imunitas tubuh, vaksinasi sebagai langkah ikhtiar pencegahan," ujarnya.

Dirinya menegaskan, meski telah mendapatkan dosis vaksin lengkap, kedisiplinan akan protokol kesehatan tetap harus dipatuhi dan diterapkan sebab hal tersebut merupakan kunci utama penanganan COVID-19.

Dari Lapas Kelas III Sukamara, 34 petugas menerima vaksin booster, Rabu (26/1). Melalui kerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukamara, vaksinasi dosis III ini dilaksanakan di Puskesmas Sukamara dengan jenis vaksin Pfizer separuh dosis atau 0,15 mililiter.

Kalapas Sukamara, Joko Prayitno, menyampaikan vaksinasi merupakan bentuk dukungan Lapas Sukamara dalam memutus penyebaran COVID-19. "Vaksinasi penting dilakukan sebagai upaya kita memerangi penyebaran COVID-19. Ini adalah bentuk ikhtiar bersama untuk tetap sehat dan mendukung program pemerintah," ucap Joko.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Sukamara, dr. Angga Puji Astuti, mengungkapkan vaksinasi booster yang dilaksanakan terhadap jajaran Lapas Sukamara merupakan bentuk sinergi bersama untuk memutus rantai  penyebaran COVID-19. “Semoga sinergi ini memutus rantai penyebaran COVID-19 di Kabupaten Sukamara," harapnya.

Jajaran Balai Pemasyarakatan (Bapas) Wonosari juga mendapat vaksin booster, Rabu (26/1) di Dinkes Gunungkidul. Petugas bersemangat mengikuti kegiatan tersebut demi mendukung program pemerintah untuk melindungi diri sendiri maupun orang lain di sekitarnya.

Kepala Bapas Wonosari, Nugroho Dwi Wahyu Ananto, mengungkapkan jajarannya siap mendukung program pemerintah terkait vaksinasi dosis III. "Saya bersyukur jajaran Bapas memperoleh vaksin dosis III. Meskipun begitu, saya imbau untuk tetap menaati protokol kesehatan secara maksimal," ujar Nugroho.

Salah satu petugas Bapas Wonosari, Anik Sri Wulan, mengatakan dirinya sudah lama menantikan vaksinasi ketiga demi meningkatkan dan meminimalkan risiko penyebaran COVID-19. "Saya dan teman-teman meskipun telah memperoleh vaksin ketiga akan berupaya untuk selalu mematuhi protokol kesehatan secara ketat," janji Anik. (IR)

 

Kontributor: Lapas Tabanan, LPKA Martapura, Lapas Sukamara, Bapas Wonosari

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0