Teladani Akhlak Nabi, Lapas Cibinong Gelar Peringatan Maulid Penuh Khidmat

Cibinong, INFO_PAS - Suasana penuh khidmat menyelimuti Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cibinong atau yang kerap dikenal sebagai Lapas Pondok Rajeg, saat seluruh Warga Binaan dan jajaran petugas memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid At-Taubah, Kamis (11/9). Mengusung tema “Membangun Harapan dan Perubahan dengan Cahaya Keteladanan Nabi Muhammad SAW”, kegiatan ini menjadi momentum penting untuk menumbuhkan semangat perubahan dan nilai spiritual.
Sejak pagi, lantunan selawat dan tabuhan marawis yang dibawakan Warga Binaan mengalun merdu, menghadirkan nuansa religius yang syahdu. Rangkaian acara diawali pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan selawat nabi oleh para santri Pesantren At-Taubah binaan Lapas Cibinong.
Kehadiran Ustaz Wahyudin sebagai penceramah menambah kekhusyukan acara. Dalam tausiyahnya, ia mengajak seluruh Warga Binaan untuk meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW sebagai cahaya perubahan hidup. Menurutnya, Rasulullah adalah teladan agung dalam membawa kasih sayang, pengampunan, dan harapan bagi umatnya.
“Peringatan Maulid ini adalah saat terbaik untuk menumbuhkan harapan baru. Jadikan kisah Nabi sebagai pendorong untuk menjadi pribadi yang lebih baik, meski dalam keterbatasan,” ujarnya.
Kepala Lapas Cibinong, Wisnu Hani Putranto, turut menyampaikan harapannya agar momen peringatan ini membawa dampak positif dalam pembinaan kepribadian Warga Binaan.
“Kami ingin peringatan Maulid Nabi tidak hanya menjadi kegiatan seremonial, tetapi benar-benar menggerakkan hati untuk meneladani Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari. Inilah bagian dari proses pembinaan yang terus kami dorong di Lapas,” tegasnya.
Salah satu Warga Binaan (MF) juga mengungkapkan kesan mendalamnya usai mengikuti kegiatan tersebut. Ia merasa mendapatkan dorongan spiritual untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik.
“Saya merasa tersentuh dengan ceramah tadi. Seolah diberi semangat baru untuk berubah. Semoga ke depan saya bisa benar-benar menata diri agar lebih baik,” tuturnya.
Acara ditutup dengan doa bersama yang diiringi lantunan selawat menggema di dalam masjid. Suasana religius tersebut memperkuat tekad seluruh Warga Binaan untuk menapaki jalan perubahan, sekaligus meneguhkan semangat pembinaan di Lapas Cibinong. (afn)
Kontributor: Humas Lapas Cibinong
What's Your Reaction?






