Warga Binaan Lapas Perempuan Palembang “Curhat” Lewat Konseling

Palembang, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Palembang fasilitasi mahasiswi PKL dari Universitas PGRI Palembang adakan konseling psikologis bagi Warga Binaan, Selasa (14/11). Kegiatan ini dilaksanakan di lapangan Lapas Perempuan Palembang dengan melibatkan 10 Warga Binaan dengan pendampingan Sri Maryati Putri selaku Kepala Subseksi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan.

Putri menjelaskan konseling sangat bermanfaat untuk Warga Binaan karena mereka dapat mencurahkan seluruh isi hatinya tanpa ada batasan serta dijadikan sebagai sarana relaksasi pikiran dan melegakan jiwa. “Pada dasarnya, tujuan konseling ini adalah membantu seseorang dalam menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan perasaan, emosi, sosial, dan perilaku. Ini sangat penting untuk Warga Binaan,” ungkapnya.

Senada, Adelia selaku mahasiswi Universitas PGRI Palembang juga mengungkapkan kegiatan ini diharapkan menjadikan Warga Binaan lebih terbuka pikirannya tehadap permasalahan yang dihadapi. "Konseling yang kami lakukan ini menggunakan tiga asas, yaitu kesukarelaan, keterbukaan, dan kerahasiaan. Jadi, Warga Binaan di sini melakukan konseling secara sukarela tanpa paksaan, bisa terbuka terhadap kami selaku konselor tanpa menutup-nutupi informasi yang diperlukan, dan terjamin kerahasiaan informasinya," tandasnya.

Setelah konseling, para mahasiswa juga meminta Warga Binaan untuk menuliskan harapan mereka masing-masing ke depannya dan ditempelkan di pohon harapan yang telah disediakan. “Kami berharap hal ini menjadi motivasi dan penyemangat diri bagi Warga Binaan untuk menjadi lebih baik lagi ke depannya," harap Adelia. (IR)

Kontributor: LPP Palembang