WBP Divaksin Dosis II, Ada yang Sampai Meronta

WBP Divaksin Dosis II, Ada yang Sampai Meronta

Batang, INFO_PAS - Sebanyak 239 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rumah Tahanan Negara (Rutan) Batang menjalani vaksinasi Coronavirus disease (COVID-19) dosis II, Selasa (31/8). Bertempat di aula serbaguna Rutan Batang, vaksinasi dosis II tersebut bekerja sama dengan Komando Distrik Militer (Kodim) 0736 Batang.

 

Satu per satu WBP dipanggil untuk dilakukan pendataan dan pendaftaran. Kemudian, WBP diasesmen tentang riwayat kesehatan maupun adanya Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) usai vaksinasi dosis I. Setelah dinyatakan sehat, WBP menerima suntikan vaksin Sinovac dosis II, lalu diobservasi apakah ada efek samping dan hasilnya tidak ada WBP yang merasakan KIPI.

 

Menurut perawat Rutan Batang, Zihan Sendiko Putro, WBP yang mendapatkan vaksinasi dosisi II merupakan kelanjutan dari vaksinasi dosis I bulan lalu. Adapun WBP yang belum mendapatkan vaksin dosis I dikarenakan belum memiliki NIK, maka pihak Rutan sudah mengupayakan mendapatkan NIK dengan menguhubungi pihak keluarga.

 

“Rencananya WBP yang belum sempat mendapat vaksin dosis I sebanyak 50 WBP karena terkendala NIK dan masih berada di tahanan Kepolsian Resor akan mendapat vaksin awal bulan bekerja sama dengan Puskesmas Batang III,” terang Zihan.

 

Selain diikuti WBP, vaksinasi dosis II juga diikuti enam petugas dan delapan keluarga petugas. “Semoga dengan selesainya vaksinasi dosis II, baik petugas maupun WBP, laju penyebaran COVID-19 dapat diatasi,” harap Kepala Rutan (Karutan) Batang, Rindra Wardhana.

 

Ada kejadian unik saat seorang WBP bertato yang takut disuntik meronta ketika jarum suntik hendak ditusukkan ke lengannya. Petugas berulang kali membujuknya agar tenang, namun sia-sia. Akhirnya, salah seorang anggota Kodim ikut menenangkan sehingga WBP bisa disuntik vaksin dengan lancar. Kejadian tersebut sontak membuat gelak tawa WBP dan petugas Rutan Batang lainnya.

Di tempat berbeda, senyum semangat tersirat di sela wajah-wajah tegang WBP Rutan Kota Agung yang menunggu di kursi antrean untuk menerima vaksin dosis II, Rabu (1/9). Vaksinasi dimulai setelah 15 tim medis dari Puskesmas Kotaagung yang diketuai dr. Tiara Paraswati tiba di aula Rutan.

 

Karutan Kota Agung Akhmad Sobirin Soleh, menjelaskan sebelum divaksin seluruh WBP terlebih dahulu diskrining untuk dicek kesehatannya meliputi pemeriksaan suhu tubuh, tensi tekanan darah, dan keluhan yang dialami pada vaksinisasi sebelumnya. “Setelah didata ada 132 orang yang dijadwalkan mendapatkan vaksin dosis II, namun sembilan orang ada komorbid dan telah dimutasikan ke Lembaga Pemasyarakatan Kota Agung sehingga tidak bisa menerima vaksin. Sisanya sebanyak 172 orang akan divaksin Jumat (3/9) besok,” terang Sobirin.
 

Rencananya, vaksinasi dosis II akan dilakukan selama dua hari, yakni Rabu (1/9) dan Jumat (3/9). Terselengaranya vaksinasi bagi WBP tidak terlepas dari koordinasi dan kerja sama yang baik antara Rutan Kota Agung dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Tanggamus. “Semoga setelah menerima vaksin dosis lengkap, seluruh WBP bisa terlindung dari paparan COVID19,” harap Karutan.

Didampingi Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, JM Prameswari, Sobirin bercengkerama dengan beberapa WBP yang telah disuntik seraya memantau langsung jalannya vaksinasi. Tampak suasana akrab di mana WBP menyampaikan tidak ada keluhan pascavaksinasi.

“Kami berterima kasih atas perhatian dari Pemerintah Kabupaten Tanggamus sehingga vaksinasi kepada WBP dapat terlaksana dengan cepat. Semoga dapat mengurangi risiko penyebaran COVID 19 di Rutan. Ini juga menjadi salah satu upaya kami mendukung program pemerintah dengan meningkatkan capaian sasaran vaksin agar herd immunity segera terbentuk dan Indonesia segera keluar dari pandemi,” pungkas Sobirin. (IR)

 

 

 

Kontributor: Rutan Batang, Rutan Kota Agung

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
1
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0