WBP Muslim & Kristen Dapat Penguatan & Pembinaan Agama

WBP Muslim & Kristen Dapat Penguatan & Pembinaan Agama

Ambon, INFO_PAS - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Ambon terus melakukan pembinaan keagamaan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Salah satu upaya yang dilakukan adalah bekerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag) Kecamatan Baguala Kota Ambon dengan menggelar penguatan agama bagi WBP, Selasa (22/2) di Masjid At-Taubah Rutan Ambon.

Kepala Rutan Ambon, Jose Quelo, menjelaskan proses pembinaan kerohanian yang dijalankan oleh WBP guna meningkatkan ketaqwaan dan keimanan mereka selama menjalani pidana agar menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Tidak hanya itu, pembinaan kerohanian tidak hanya dijalankan kepada WBP beragama Islam, tetapi WBP juga Kristen setiap hari dan setiap pekannya.

Jose berharap dengan dijalankannya program pembinaan ini mendorong WBP agar lebih mendekatkan diri kepada Tuhan dan taat dalam menjankan ibadah sehingga setelah selesai menjalankan masa hukumannya menjadi manusia yang berguna bagi keluarga dan masyarakat sekitar. “Terima kasih atas kerja sama yang selama ini terjalin dengan baik. Semoga kegiatan dan pembinaan bagi WBP terus dilaksanakan dengan baik,” harap Jose.

Sementara itu, Ustaz Wahab Rumhela dari Kantor Urusan Agama Kecamatan Baguala dalam tausiahnya menjelaskan pentingnya seseorang mempunyai sifat pemaaf dalam diri dan tawadu dalam menghadapi segala hal. “Kita harus meneladani sifat dan akhlak Rasulullah SAW dalam menghadapi cobaan yang diberikan Allah SW. Meskipun Beliau telah dijanjikan surga oleh Allah, tetapi Beliau tetap diberikan cobaan oleh Allah yang semua itu dijalani dengan rasa syukur,” urainya.

Ustaz Wahab juga menuturkan pembinaan yang dijalankan di Rutan Ambon merupakan salah satu wujud sinergi antara Rutan Ambon dan Kemenag Kota Ambon. “Semoga kerja sama ini terus terjaga dengan baik,” harapnya.

Dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Banda Naira, tiga WBP Kristen ikuti pembinaan agama bersama Ketua Majelis Jemaat GPM Banda Naira, Pendeta Juliet Noya, didampingi staf subseksi pembinaan, Natalia C. Saptenno, Selasa (22/2). Ini merupakan kegiatan rutin setiap bulannya demi menjaga demi meningkatkan mental dan kedisiplinan dalam kehidupan sehari-hari WBP di Lapas Banda Naira.

Kegiatan awali dengan puji-pujian, doa pembukaan, pembacaan Alkitab, khutbah, serta diakhiri dengan doa syafaat dan berkat. "Sesungguhnya kisah hidup kita sepenuhnya ada dalam kendali Tuhan. Sekalipun mata jasmani kita tidak mampu melihat masa depan terbaik yang Tuhan rancangkan bagi kita, biarlah mata rohani kita dipertajam oleh Roh Kudus untuk memandangnya dalam perspektif iman kita sebagai umat yang percaya kepada Yesus Kristus,” ucap Pendeta Juliet.

Harapan yang sama disampaikan oleh Rustam Kasoor selaku Kepala Subseksi Pembinaan. “Saya berharap WBP segera sadar dan siap kembali ke masyarakat agar mereka menyadari kesalahan, bisa memperbaiki diri, bersikap baik, dan tidak melakukan kejahatan lagi sehingga dapat diterima kembali oleh lingkungan masyarakat,” harapnya. (IR)

 

 

Kontributor: Rutan Ambon, Lapas Banda Naira

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0