30 WBP Lulus dari Ponpes At Tawwabin LPN Yogya

Yogyakarta, INFO_PAS - Sebanyak 30 Warga Binaan Pemasyarakatn (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Yogyakarta lulus sebagai santri Pondok Pesantren (Ponpes) At Tawwabin Lapas Narkotika Yogyakarta, Selasa (13/11). Wisuda ini turut dihadiri Pelaksana Harian Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Daerah Istimewa Yogyakakarta bersama Kepala Divisi Pemasyarakatan, Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan, dan keluarga WBP. Acara yang digelar bersamaan dengan peringatan maulid Nabi Muhammad SAW itu merupakan wisuda santri perdana yang di lasanakan di Lapas Narkotika Yogyakarta. Sebelumnya, para wisudawan sudah mengikuti pendidikan membaca Al Quran yang dibina oleh pembina rohani lapas bekerja sama dengan Kemenag Kab. Sleman. Pondok Pesatren At Tawwabin Lapas Narkotika Yogyakarta juga sudah melaksanakan kegiatan pendidikan Al Quran sejak bulan Mei 2018 dan telah berhasil meluluskan 30 dari 70 santri yang mengikuti pembelajaran Al Quran.

30 WBP Lulus dari Ponpes At Tawwabin LPN Yogya
Yogyakarta, INFO_PAS - Sebanyak 30 Warga Binaan Pemasyarakatn (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Yogyakarta lulus sebagai santri Pondok Pesantren (Ponpes) At Tawwabin Lapas Narkotika Yogyakarta, Selasa (13/11). Wisuda ini turut dihadiri Pelaksana Harian Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Daerah Istimewa Yogyakakarta bersama Kepala Divisi Pemasyarakatan, Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan, dan keluarga WBP. Acara yang digelar bersamaan dengan peringatan maulid Nabi Muhammad SAW itu merupakan wisuda santri perdana yang di lasanakan di Lapas Narkotika Yogyakarta. Sebelumnya, para wisudawan sudah mengikuti pendidikan membaca Al Quran yang dibina oleh pembina rohani lapas bekerja sama dengan Kemenag Kab. Sleman. Pondok Pesatren At Tawwabin Lapas Narkotika Yogyakarta juga sudah melaksanakan kegiatan pendidikan Al Quran sejak bulan Mei 2018 dan telah berhasil meluluskan 30 dari 70 santri yang mengikuti pembelajaran Al Quran. “Kkegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan kerohanian Islam yang mampu menambah ilmu agama Islam WBP, utamanya baca tulis Al Quran,” ucap Kepala Lapas Narkotika Yogyakarta, Erwedi Supriyatno, seraya menyampaikan bahwa apa yang telah didapatkan selama WBP berada di dalam lapas nantinya dapat dijadikan bekal ketika kembali ke masyarakat. [caption id="attachment_68785" align="aligncenter" width="300"] wisuda santri LPN Yogya[/caption] Beny, salah satu WBP yang ikut diwisuda, senang dapat berhasil lulus membaca Al Quran dan mengikuti wisuda.  “Alhamdulillah, saya sudah mengikuti kegiatan membaca Al Quran selama kurang lebih enam bulan dan berhasil lulus,” tutur pria pria yang sedang menjalani pidana 1 tahun 10 bulan karena penyalahgunaan narkotika. Untuk menambah keimanan dan memupuk ketaqwaan terhadap Allah SWT, seluruh santri dan tamu undangan yang hadir mendapatkan tausyiah oleh Ustad Sutarjo dari Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta. Ia berpesan kepada seluruh WBP untuk tetap menjaga keimanan dan kecintaan terhadap Al Quran sebagai pegangan hidup. Acara yang diakhiri dengan pementasan grup rebana dan rama Tetatrikal yang dibawakan oleh WBP Lapas Narkotika Yogyakarta. Mereka berhasil memukau seluruh hadirin dan tamu undangan yang hadir dimana riuh tawa dari tamu undangan terdengar kala peran-peran yang penuh penjiwaan disajikan.     Kontributor: YR

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0