Anak LPKA Jakarta Kenali Nilai Diri Lewat Konseling

Anak LPKA Jakarta Kenali Nilai Diri Lewat Konseling

Jakarta, INFO_PAS – 28 Anak Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Jakarta bercerita tentang nilai-nilai yang diwariskan oleh keluarganya dalam Konseling Kelompok bertema ‘Aku, Keluargaku, dan Nilai-Nilai di Dalamnya’, Rabu (25/11). Bertempat di Ruang Serbaguna LPKA Jakarta, konseling dipandu Yuni Sri Rezeki selaku konselor keluarga. Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Subbagian Umum LPKA Jakarta, Bieand Dhesy Sarwiti, dan sejumlah petugas lainnya.

“Kita tidak menghormati keluarga dan orang tua karena mereka baik, namun kita menghormati mereka karena kita ada, hidup, dan berkeluarga. Orang tua juga mempunyai masa lalu yang mungkin buruk,” terang Yuni. Melalui kegiatan ini, pihak konselor dan LPKA Jakarta ingin Anak tahu, nilai-nilai apa saja yang diberikan oleh keluarga kepada mereka.

Yuni membagi seluruh peserta menjadit empat kelompok, yang masing-masing kelompok terdiri dari tujuh Anak. Masing-masing kelompok ini mengisi pertanyaan pada selembar kertas dan meminta salah satu perwakilan Anak untuk menyampaikan jawabannya di hadapan teman-temannya.

Pertanyaan yang diberikan antara lain tentang nilai-nilai apa saja yang diwariskan oleh keluarga kepada kita, dari keluarga mana kita mendapatkannya, dan apa yang harus dilakukan selanjutnya dengan nilai-nilai itu.

Saya diwarisi orang tua saya nilai-nilai yang baik, namun diri saya sendirilah yang membuat saya masuk ke dalam LPKA ini,” aku seorang Anak berinisial Z.

Pada sesi ini peserta menerangkan bahwa mereka mendapatkan nilai-nilai yang baik dari keluarganya. Namun karena salah pergaulan dan tidak dapat mengontrol diri, mereka terjerumus dan akhirnya salah jalan. “Saya tidak bisa mengontrol diri saya atas nilai-nilai buruk yang merasuk ke dalam diri,” tambah Z.

Bieand selaku Pelaksana harian Kepala LPKA Jakarta sangat mendukung kegiatan ini. Dengan diselenggarakannya kegiatan ini dapat membuka pikiran Anak LPKA Jakarta supaya tidak menyontoh nilai-nilai yang buruk baik dari keluarga maupun lingkungan. “Anak harus selalu mempertahankan integritas serta nilai-nilai yang baik, bagaimanapun keadaannya,ujarnya.

 

Kontributor: LPKA Jakarta

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0