Badung, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kerobokan menerima kedatangan perwakilan Badan Narkotika Nasional (BNN) yang bekerja sama dengan Research Center for Conflict and Policy Universitas Brawijaya, Selasa (8/5). Kedatangan mereka terkait pelaksanaan background study Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) bidang penanganan narkoba tahun 2020-2024
[caption id="attachment_60550" align="aligncenter" width="300"] BNN kunjungi Lapas Kerobokan[/caption]
Kepala Lapas Kerobokan, Tony Nainggolan, menyambut positif kedatangan dari Tim BNN dan menyapaikan sangat senang bekerja sama dengan aparat penegak hukum. “Pembinaan di sini tetap berjalan walaupun sudah over kapasitas,†terang Tonny.
Ia berharap kedepannya ada bantuan dari pemerintah daerah maupun provinsi dan lembaga sosial lainnya serta dibentuk rumah tahanan negara baru.
Sementara itu, Hidayat dari Tim Biro Rencana BNN menyampaikan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka penyusunan RPJMN bidang penangan narkoba. “Kami datang ke Lapas Kerobokan untuk mencari data-data yang ada kaitannya dengan permasalahan narkoba,†terangnya.
Kontributor: Dedy Wirawan