Deteksi Dini Kesehatan WBP Perempuan, Lapas Sampit & Puskesmas Ketapang I Gelar Skrining IVA

Sampit, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sampit bekerja sama dengan Puskesmas Ketapang I Sampit kembali gelar skrining IVA bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) perempuan, Rabu (27/7). Kegiatan ini berlangsung di poliklinik Lapas Sampit yang diikuti 20 WBP perempuan dengan melibatkan tim patroli kesehatan Lapas Sampit dan petugas kesehatan Puskesmas Ketapang I Sampit.

Agung Supriyanto selaku Kepala Lapas Sampit mengatakan skrining kesehatan, termasuk  skrining IVA, adalah kegiatan rutin sebagai salah satu bentuk implementasi perintah Direktur Jenderal Pemasyarakatan tentang deteksi dini dan Back to Basics Pemasyarakatan. “Ini adalah bentuk deteksi dini, khususnya di bidang kesehatan WBP perempuan, sekaligus upaya untuk menentukan tindakan medis lanjutan apabila diketahui terdapat WBP perempuan yang menunjukkan gejala gangguan kesehatan pada alat reproduksinya," terangnya.

Agung juga menyampaikan Lapas Sampit terus berupaya meningkatkan berbagai pelayanan kepada WBP, tak terkecuali di bidang kesehatan, baik secara mandiri maupun berkolaborasi dengan instansi terkait. "Alhamdulillah, kami selalu mendapatkan dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, khususnya Dinas Kesehatan melalui Puskesmas Ketapang I Sampit dalam peningkatan pelayanan kesehatan bagi para WBP," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Ketapang I Sampit, Elmy Mulyani, menyampaikan skrining IVA merupakan cara sederhana untuk mendeteksi kanker leher rahim sedini mungkin sekaligus mendeteksi lesi tingkat pra kanker dengan sensitivitas sekitar 66-69 % dan spesifitas sekitar 64-98%. “Kami akan terus membantu Lapas Sampit dalam meningkatkan pelayanan kesehatan bagi para WBP melalui berbagai kegiatan skrining, penyuluhan kesehatan, vaksinasi, dan pelayanan kesehatan lainnya,” janjinya.

Kegiatan tersebut berlangsung dengan lancar. Hasilnya, semua WBP perempuan Lapas Sampit tidak menunjukkan gejala adanya gangguan kesehatan pada alat reproduksinya.

Pemeriksaan semacam ini selalu disambut antusias oleh para WBP. "Kami merasa senang sekali dengan berbagai kegiatan yang diprogramkan Lapas Sampit dalam upayanya untuk selalu memperhatikan kesehatan kami," ucap salah seorang WBP. (IR)

Kontributor: Lapas Sampit