Deteksi Dini Penyakit Menular, Lapas Bangko Gandeng Berbagai Pihak Laksanakan Skrining Kesehatan

Deteksi Dini Penyakit Menular, Lapas Bangko Gandeng Berbagai Pihak Laksanakan Skrining Kesehatan

Bangko, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Bangko gelar skrining kesehatan bagi 100 Warga Binaan, Senin (23/6). Kegiatan ini bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Merangin, Puskesmas Pematang Kandis, serta Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada untuk deteksi dini dan diagnosis kasus penyakit menular di lingkungan Warga Binaan.

Berlangsung di Klinik Pratama Lapas Bangko, fokus utama skrining adalah deteksi penyakit menular, seperti Tuberculosis, HIV, Hepatitis C, dan Malaria Blood Smear. Kegiatan juga disertai pengecekan penyakit tidak menular melalui pemeriksaan gula darah dan cek kesehatan gratis.

Kepala Lapas Bangko, Heri, menyampaikan kegiatan ini merupakan komitmen Pemasyarakatan dalam mendukung pelayanan kesehatan berkelanjutan bagi Warga Binaan. “Kami sangat menyadari lingkungan tertutup seperti Lapas rentan terhadap penyebaran penyakit menular. Oleh karena itu, skrining ini menjadi langkah strategis untuk melindungi hak kesehatan para Warga Binaan. Kesehatan mereka adalah tanggung jawab kita bersama,” ujarnya.

Senada, Kepala Dinkes Kabupaten Merangin, drg. Sony Propesma, mengungkapkan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam penanggulangan penyakit menular. “Lapas merupakan bagian dari wilayah kerja kami yang tidak boleh luput dari perhatian. Skrining ini tidak hanya untuk mendeteksi penyakit secara dini, tetapi juga menjadi sarana edukasi agar Warga Binaan memahami cara penularan dan pencegahannya,” jelasnya.

Skrining dilakukan secara bertahap mulai dari pendaftaran, pemeriksaan Chest X-Ray, pembacaan hasil, pengambilan sputum, hingga Tes Kulit Tuberkulin. Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari para Warga Binaan yang terbantu dan merasa lebih diperhatikan hak kesehatannya.

Melalui kegiatan ini, Lapas Bangko kembali menegaskan peran aktifnya dalam mewujudkan pelayanan Pemasyarakatan yang manusiawi, sehat, dan bermartabat. Kolaborasi ini diharapkan menjadi praktik baik yang dapat ditiru oleh satuan kerja Pemasyarakatan lainnya dalam mendorong kualitas layanan kesehatan bagi seluruh Warga Binaan. (IR)

 

 

Kontributor: Lapas Bangko

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0