Dipamerkan, Karya Unggulan Narapidana se-Indonesia

Jakarta, INFO_PAS - Pameran Karya Unggulan Narapidana dibuka hari ini di Plasa Pameran Industri, Kementerian Perindustrian, Selasa (31/3). Bertajuk "Kreatifitas Tanpa Batas Meski Tempat Terbatas," pameran akan dilaksanakan hingga Kamis (2/4) mendatang. Sebanyak 44 stand pameran dari 33 Divisi Pemasyarakatan se-Indonesia turut meramaikan Pameran Karya Unggulan Narapidana tersebut. Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H. Laoly, dalam acara pembukaan pameran mengungkapkan peningkatan kreativitas perlu terus dilakukan secara terus menerus karena proses kreatif tidak akan pernah berhenti walau terrkekang oleh tempat maupun waktu. "Tubuh boleh hilang kemerdekaan, tapi kreativitas harus tetap berjalan sehingga narapidana di lapas atau rutan dapat terus mengaktualisasikan dirinya baik sebagai pribadi, anggota keluarga, maupun anggota masyarakat," ujarnya. Lebih lanjut, Yasonna, berterima kasih kepada Kementerian Perindustrian, khususnya Direktorat Jenderal Indus

Dipamerkan, Karya Unggulan Narapidana se-Indonesia
Jakarta, INFO_PAS - Pameran Karya Unggulan Narapidana dibuka hari ini di Plasa Pameran Industri, Kementerian Perindustrian, Selasa (31/3). Bertajuk "Kreatifitas Tanpa Batas Meski Tempat Terbatas," pameran akan dilaksanakan hingga Kamis (2/4) mendatang. Sebanyak 44 stand pameran dari 33 Divisi Pemasyarakatan se-Indonesia turut meramaikan Pameran Karya Unggulan Narapidana tersebut. Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H. Laoly, dalam acara pembukaan pameran mengungkapkan peningkatan kreativitas perlu terus dilakukan secara terus menerus karena proses kreatif tidak akan pernah berhenti walau terrkekang oleh tempat maupun waktu. "Tubuh boleh hilang kemerdekaan, tapi kreativitas harus tetap berjalan sehingga narapidana di lapas atau rutan dapat terus mengaktualisasikan dirinya baik sebagai pribadi, anggota keluarga, maupun anggota masyarakat," ujarnya. Lebih lanjut, Yasonna, berterima kasih kepada Kementerian Perindustrian, khususnya Direktorat Jenderal Industri Kreatif dan Menengah yang telah memberikan wadah bagi Pemasyarakatan untuk memamerkan sekaligus menunjukkan kepada masyarakat bahwa banyak hasil positif dari pembinaan Pemasyarakatan. "Saat ini banyak diantara karya narapidana yang telah memenuhi standar ekspor," ungkap Yasonna. "Saya menantang pengusaha untuk ikut memberdayakan narapidana dengan menjadi investor memanfaatkan talenta dan kreativitas narapidana," tambahnya. Menanggapi pernyataan Yasonna, Menteri Perindustrian, Saleh Husein, mengajak Pemasyarakatan untuk selalu ikut dalam setiap pameran yang sering diadakan oleh Kementerian Perindustrian. "Mulai saat ini kami berharap dalam setiap pameran yang digelar oleh Kementerian Perindustrian dapat diikuti oleh karya unggulan narapidana sehingga besar kemungkinan nantinya akan ada investor yang tertarik untuk mengembangkan usahanya di dalam lapas," tandasnya Diakhir acara pembukaan, dipertunjukkan pula fashion show yang memamerkan kain batik, songket, dan tas etnik hasil kerajinan tangan narapidana Lapas Bogor, dilanjutkan dengan kunjungan para tamu undangan ke masing-masing stand pameran.   Kontributor: Tim Humas Ditjen PAS

What's Your Reaction?

like
1
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0