Dua Napiter Lapas Tangerang Ucapkan Ikrar Setia Kepada NKRI
Tangerang, INFO_PAS – Dua Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang ucapkan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Rabu (23/11). Dua WBP dimaksud bernama Agus Alwi bin Hj. Amirulloh (Alm) dan Nirwansyah bin Aspia (Alm).
“Ikrar dua narapidana terorisme itu tidak serta merta didapat begitu saja. Namun, ikrar tersebut telah melalui sebuah proses panjang mulai dari asesmen, pemantauan, dan komunikasi yang terus-menerus sehingga narapidana tersebut dengan kesadarannya mau berikrar,” ucap Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas), Abdul Aris.
Dilanjutkannya, dengan diucapkannya ikrar setia NKRI oleh narapidana terorisme, menandakan pembinaan yang dilakukan Lapas Tangerang telah berhasil. Keduanya juga dinyatakan telah bebas dari paham radikalisme.
“Ikrar setia NKRI merupakan bukti bahwa pelaku individu dan kelompok untuk bersedia meninggalkan atau melepaskan diri mereka dari aksi dan kegiatan terorisme serta bersedia untuk memegang Pancasila sebagai pedoman berbangsa. Selain itu, program ini juga bertujuan menghambat proses penyebaran radikalisame di masyarakat,” ujar Kepala Lapas (Kalapas) Tangerang, Asep Sutandar.
Dilanjutkan Asep, kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian program pembinaan yang dilakukan kepada narapidana terorisme di Lapas Tangerang. Tujuannya yakni mempersiapkan agar dapat kembali dan dapat diterima di lingkungan masyarakat.
Ikrar NKRI yang dilakukan dua WBP ini merupakan implementasi dari program deradikalisasi Lapas Tangerang. Keduanya secara aktif mengikuti kegiatan pembinaan yang diselenggarakan dan bersikap koperatif saat adanya kunjungan dari Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Kepolisian Negera Republik Indonesia untuk mengetahui kondisi psikologis selama menjalani pidana. Untuk itu, keduanya dinyatakan layak untuk mengucap ikrar setia kepada NKRI.
Sebelumnya, upacara diawali dengan pembacaan ikrar dan janji setia terhadap NKRI, dilanjutkan dengan penghormatan dan penciuman kepada bendera merah putih. Giat tersebut dihadiri oleh Plt. Direktur Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi Ditjenpas, Kalapas Tangerang, Kepala Bidang Pembinaan, Bimbingan, dan Teknologi Informasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Banten, perwakilan Badan Nasional Pemberantasan Terorisme, perwakilan Densus 88, Kepala Balai Pemasyarakatan Tangerang, serta perwakilan Kementerian Agama Kota Tangerang. Diharapkan makin banyak narapidana terorisme yang kembali setia pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 serta mengucapkan ikrar setia kepada NKRI.
"Harapan kami, apa yang dilakukan oleh Agus Alwi bin Hj. Amirulloh (Alm) dan Nirwansyah bin Aspia (Alm) ini bisa menjadi contoh untuk para narapidana terorisme lainnya," harap Asep. (yp)