Dua Penghuni Lapas Jelekong Positif Konsumsi Narkoba

BANDUNG - Tim gabungan BNNP Jabar dan sipir (petugas Lapas) menggelar razia terhadap para penghuni lapas dan petugas di Lapas Narkotika Jelekong, Kabupaten Bandung, dan Lapas Wanita Sukamiskin, Kota Bandung. Kepala BNNP Jabar, Brigjen Pol Anang Pratanto, menjelaskan, tim yang dipimpin oleh Kabid Brantas BNNP Jabar, Kompol Yusdanial, melakukan razia dalam rangka Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) terhadap dua lapas tersebut sejak kemarin. “Hari pertama (Rabu 3 Mei) tim melakukan pemeriksaan urine terhadap 55 sample warga binaan di Lapas Narkotika Jelekong. Hasilnya dua orang terindikasi menggunakan ganja,” jelasnya. Menurutnya, dua warga binaan yang berinisial D dan IP tersebut terbukti mengisap ganja yang didapat dari seseorang berinsial G, yang kini telah menjalani pemeriksaan secara intensif. Modus yang dilakukan G untuk memasukan ganja ke dalam lapas adalah dengan cara melempar dari luar lapas ke satu titik

Dua Penghuni Lapas Jelekong Positif Konsumsi Narkoba
BANDUNG - Tim gabungan BNNP Jabar dan sipir (petugas Lapas) menggelar razia terhadap para penghuni lapas dan petugas di Lapas Narkotika Jelekong, Kabupaten Bandung, dan Lapas Wanita Sukamiskin, Kota Bandung. Kepala BNNP Jabar, Brigjen Pol Anang Pratanto, menjelaskan, tim yang dipimpin oleh Kabid Brantas BNNP Jabar, Kompol Yusdanial, melakukan razia dalam rangka Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) terhadap dua lapas tersebut sejak kemarin. “Hari pertama (Rabu 3 Mei) tim melakukan pemeriksaan urine terhadap 55 sample warga binaan di Lapas Narkotika Jelekong. Hasilnya dua orang terindikasi menggunakan ganja,” jelasnya. Menurutnya, dua warga binaan yang berinisial D dan IP tersebut terbukti mengisap ganja yang didapat dari seseorang berinsial G, yang kini telah menjalani pemeriksaan secara intensif. Modus yang dilakukan G untuk memasukan ganja ke dalam lapas adalah dengan cara melempar dari luar lapas ke satu titik yang telah disepakati sebelumnya. “Kami juga mengambil sample urine terhadap 22 orang sipir. Hasilnya satu orang terindikasi menggunakan narkotika golongan tiga. Tapi setelah dicek ternyata yang bersangkutan sedang sakit, dan sedang mengkonsumsi obat,” katanya. Pada hari kedua, Kamis 4 Juni, tim kembali melanjutkan razia di Lapas Wanita Sukamiskin. Dalam razia terebut pihaknya mengambil urine terhadap 13 warga binaan dan seluruh sipir yang bertugas berjumlah 37 orang. “Hasilnya satu orang warga binaan berinisial DM terindikasi menggunakan psikotropika. Namun menurut dokter klinil, DM sedang menjalani perawatan dan mengkonsumsi obat tidur,” terangnya. Pihaknya memastikan razia serupa akan terus dilakukan secara acak dan berkala. Hal terebut dilakukan agar seluruh lapas terbebas dari peredaran narkotika.(ris) Sumber : okezone.com

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0