Kabapas Kediri Dampingi Kadivpas Jatim Pantau Agrowisata Sarana Kerja Eks Napiter

Kabapas Kediri Dampingi Kadivpas Jatim Pantau Agrowisata Sarana Kerja Eks Napiter

Mojokerto, INFO_PAS – Kepala Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Kediri, Yuyun Nurliana, dampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Jawa Timur, Teguh Wibowo, kala memantau Agrowisata Pacet Hill Kabupaten Mojokerto, Selasa (30/8). Agrowisata ini dibuat Bapas Kediri usai berkoordinasi bersama Detasemen Khusus (Densus) 88 untuk membuat sarana kerja bagi eks narapidana teroris (napiter) di seluruh wilayah Jawa Timur.

Pada kesempatan itu, hadir pula Kepala Tim Idensos Densus 88 Anti Teror Kepolisian Negara RI Satuan Tugas Wilayah Jawa Timur, perwakilan Perusahaan Umum Kehutanan Negara (Perhutani), Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Mojokerto, serta Kepala Subseksi Bimbingan Klien Dewasa dan Pembimbing Kemasyarakatan Madya Bapas Kediri.

Kabapas Kediri bersama rombongan selanjutnya memonitor lahan sarana kerja eks narapidana, yakni lahan seluas 64 hektar di mana 23 hektar sudah ditanami kebun kopi arabica. Kebun kopi seluas 23 hektar ini diolah dan dijaga oleh mantan napiter yang sudah menjalani pembinaan  di Lapas. Mereka sudah bersedia mengakui NKRI, Pancasila, dan UUD 45 sebagai falsafah hidup bangsa Indonesia. 

“Eks napiter yang sudah melalui melalui proses deradikalisasi masih mempunyai harapan untuk kembali ke fitrahnya dan berubah menjadi lebih baik lagi,” ucap Yuyun.

Ia juga menjelaskan agrowisata itu diisi 25 Klien Bapas asal Bapas Surabaya, Bapas Malang, dan Bapas Kediri. “Dari jumlah 25 eks napiter ini dibagi piket enam orang perharinya untuk mengolah sekaligus menjaga perkebunan kopi tersebut. Mereka juga mendapat pelatihan dari Perhutani. “Kami harap sinergi ini berlanjut dan bermanfaat ke depannya,” harap Yuyun.

Sementara itu, Teguh Wibowo selaku Kadivpas Kanwil Kemenkumham Jawa Timur berujar Kemenkumham sangat memperhatikan sekaligus memfasilitasi eks napiter untuk terus berkarya supaya bisa diterima kembali dan bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat. Ia berharap seluruh eks napiter tidak menyia-nyiakan kesempatan menghirup kesegaran udara Indonesia.

“Teruslah berkarya dan jadilah bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, maupun masyarakat sekitar. Tetap sehat, ikrar NKRI tetap dipertahankan,” pinta Teguh. (IR)

 

Kontributor: Bapas Kediri

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0