Kanwil Ditjenpas Sulteng dan BSIP Hijaukan SAE Lapas Palu dengan Rumput Jepang dan Odot

Sigi, INFO_PAS - Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Sulawesi Tengah bersama Balai Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Sulawesi Tengah terus perkuat sinergi dalam upaya penghijauan dan optimalisasi lahan di Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Palu di Desa Langaleso, Kabupaten Sigi. Salah satu wujud nyata kolaborasi ini adalah penanaman rumput Jepang dan rumput odot yang dilakukan pada Jumat (7/3).
Kegiatan ini merupakan implementasi 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, khususnya dalam mendukung ketahanan pangan di lingkungan Pemasyarakatan. Selain memperindah kawasan SAE, penanaman rumput Jepang dan odot juga bertujuan meningkatkan produktivitas sektor peternakan dengan menyediakan pakan berkualitas bagi ternak yang dibudidayakan di Lapas Palu.
Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum Kanwil Ditjenpas Sulawesi Tengah, Maulana Luthfiyanto, menegaskan langkah ini tidak hanya meningkatkan estetika lingkungan, tetapi sebagai bagian dari strategi pemberdayaan Warga Binaan melalui pelatihan agribisnis yang aplikatif. "Sinergi ini merupakan langkah strategis dalam mengoptimalkan pembinaan berbasis keterampilan. Dengan adanya tanaman ini, SAE Lapas Palu dapat menjadi model bagi pengelolaan lahan produktif berkelanjutan sekaligus mendukung ketahanan pangan nasional," terangnya.
Senada, Kepala BSIP Sulawesi Tengah, Femmi Nor Fahmi, menegaskan komitmen pihaknya dalam mendukung pengembangan sektor pertanian di lingkungan Pemasyarakatan. Ia berharap budidaya rumput odot di SAE Lapas Palu meningkatkan ketahanan pakan ternak dan memberikan manfaat ekonomi bagi Warga Binaan.
"Hal ini menjadi komitmen kami dalam menindaklanjuti Perjanjian Kerja Sama dengan Kanwil Ditjenpas Sulawesi Tengah. Tentu pendampingan dan pengawasan akan menjadi fokus kami agar menyukseskan program yang telah disepakati bersama," jelas Femmi.
Sementara itu, Kepala Lapas Palu, Makmur, menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang terus terjalin antara Kanwil Ditjenpas Sulawesi Tengah dan BSIP. Menurutnya, kolaborasi ini sejalan dengan visi Lapas Palu dalam menciptakan program pembinaan berbasis keterampilan yang inovatif dan berkelanjutan.
"Kami sangat mengapresiasi sinergi yang terus terjalin dalam mendukung program pembinaan di Lapas Palu. Penanaman rumput Jepang dan odot ini bukan sekadar penghijauan, tetapi langkah nyata dalam menciptakan ekosistem produktif bagi Warga Binaan. Kami berharap ilmu yang mereka dapatkan dari program ini menjadi bekal untuk kehidupan yang lebih baik setelah bebas nanti," ungkap Makmur.
Dengan adanya penanaman ini, diharapkan SAE Lapas Palu makin berkembang sebagai pusat edukasi dan agribisnis. Tidak hanya berkontribusi pada kemandirian Warga Binaan, tetapi juga mendukung ketahanan pangan dan kelestarian lingkungan di wilayah Sulawesi Tengah. (IR)
Kontributor: Kanwil Ditjenpas Sulteng
What's Your Reaction?






