Kecurigaan Petugas Lapas Kendari Berbuah Penggagalan Sabu
Kendari, INFO_PAS – Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kendari mengamankan seorang ibu rumah tangga karena berupaya memasukan narkoba jenis sabu ke dalam lapas, Selasa (19/2). Saat besukan jam kedua, pengunjung perempuan bernama Ani datang membesuk salah seorang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) kasus narkoba an. Haryanto als Occa yang merupakan menantu dari perempuan tersebut. Kejadian bermula sesaat sebelum jam besukan berakhir sekitar pukul 14.00 WITA pada Selasa, (19/2) saat WBP Haryanto als Oca hendak masuk ke dalam blok. Sesuai prosedur setelah dari ruang besukan, para WBP wajib diperiksa barang bawaaan dan digeledah badan oleh petugas pos utama. Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Kendari R. Teja Iskandar, dan Kepala Regu Pengamanan siang, Herry Anggoro, merasa curiga dengan gerak gerik WBP Haryanto als Occa. Keduanya menggeledah badan dan barang bawaan WBP dibantu oleh petugas pos utama, Mahfudz. “Saat akan digeledah, WBP tersebut mengam
Kendari, INFO_PAS – Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kendari mengamankan seorang ibu rumah tangga karena berupaya memasukan narkoba jenis sabu ke dalam lapas, Selasa (19/2). Saat besukan jam kedua, pengunjung perempuan bernama Ani datang membesuk salah seorang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) kasus narkoba an. Haryanto als Occa yang merupakan menantu dari perempuan tersebut.
Kejadian bermula sesaat sebelum jam besukan berakhir sekitar pukul 14.00 WITA pada Selasa, (19/2) saat WBP Haryanto als Oca hendak masuk ke dalam blok. Sesuai prosedur setelah dari ruang besukan, para WBP wajib diperiksa barang bawaaan dan digeledah badan oleh petugas pos utama.
Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Kendari R. Teja Iskandar, dan Kepala Regu Pengamanan siang, Herry Anggoro, merasa curiga dengan gerak gerik WBP Haryanto als Occa. Keduanya menggeledah badan dan barang bawaan WBP dibantu oleh petugas pos utama, Mahfudz.
“Saat akan digeledah, WBP tersebut mengambil bungkusan dari dalam celana dalamnya dan dimasukan ke dalam mulut. Saat dibuka, bungkusan kertas dan dililit lakban di dalamnya ditemukan tiga sachet kristal bening yang diduga sabu.
[caption id="attachment_73748" align="aligncenter" width="300"]
penggagalan narkoba di Lapas Kendari[/caption]
“Kami merasa curiga dengan tingkah dan gerak gerik WBP tersebut. Untuk memastikannya, kami geledah dan WBP tersebut mengambil bungkusan dari dalam celana dalamnya dan dimasukan ke dalam mulut. Kami paksa keluarkan bungkusan tersebut dan setelah dibuka ditemukan tiga bungkusan sabu. Pembesuknya kami tahan dan dan barangnya kami amankan,†tegas Teja.
Selanjutnya, ia langsung menghubungi Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tenggara dan berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara untuk ditindaklanjuti. Bripka Muh. Ilham beserta anggotanya dari Polda Sulawesi Tenggara kemudian tiba di Lapas Kendari pukul 15.10 WITA untuk menjemput dan membawa pengunjung tersebut ke polda untuk diperiksa serta dilakukan serah terima barang bukti dari pihak lapas. Sementara itu, WBP Haryanto als Occa langsung dimasukan ke dalam blok sel untuk menunggu proses selanjutnya.
Kontributor: Ihsan
penggagalan narkoba di Lapas Kendari[/caption]
“Kami merasa curiga dengan tingkah dan gerak gerik WBP tersebut. Untuk memastikannya, kami geledah dan WBP tersebut mengambil bungkusan dari dalam celana dalamnya dan dimasukan ke dalam mulut. Kami paksa keluarkan bungkusan tersebut dan setelah dibuka ditemukan tiga bungkusan sabu. Pembesuknya kami tahan dan dan barangnya kami amankan,†tegas Teja.
Selanjutnya, ia langsung menghubungi Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tenggara dan berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara untuk ditindaklanjuti. Bripka Muh. Ilham beserta anggotanya dari Polda Sulawesi Tenggara kemudian tiba di Lapas Kendari pukul 15.10 WITA untuk menjemput dan membawa pengunjung tersebut ke polda untuk diperiksa serta dilakukan serah terima barang bukti dari pihak lapas. Sementara itu, WBP Haryanto als Occa langsung dimasukan ke dalam blok sel untuk menunggu proses selanjutnya.
Kontributor: Ihsan
What's Your Reaction?
