Jakarta, INFO_PAS - Balai Pemasyarakatan Kelas I Jakarta Timur-Utara menggelar penyuluhan narkoba dan VCT bagi klien bapas, Kamis (20/9). Kegiatan tersebut bekerja sama dengan Yayasan Karitas Sani Madani (Karisma) dan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI).
Ida Rifdiah selaku Kepala Seksi Bimbingan Klien Dewasa sekaligus ketua pelaksana kegiatan menyampaikan kegiatan ini diikuti oleh 35 klien Bapas Jakarta Timur-Utara. “Kami harap klien bapas bisa mendapat bekal dan pengetahuan tentang narkoba dan bahayanya,†ujar Ida.
Kegiatan penyuluhan dibuka secara resmi oleh Kepala Bapas Jakarta Timur-Utara, Nety Saraswaty. “Kegiatan ini semata-mata hanya untuk kebaikan kita semua karena tidak semua mengerti tentang apa itu narkoba dan bahayanya. Hari ini juga akan dilaksanakan tes. Tidak perlu khawatir karena tes ini hanya untuk kesehatan secara umum,†ujar Nety.
Dalam kegiatan ini terdapat dua sesi kegiatan, yakni penyuluhan mengenai pengetahuan dasar tentang narkoba dan HIV serta tes dan konseling HIV. Penyuluhan mengenai pengetahuan dasar tentang narkoba disampaikan oleh Reza dari Yayasan Karisma, sedangkan penjelasan mengenai HIV dan penularannya dibawakan oleh Marsel.
[caption id="attachment_65552" align="aligncenter" width="300"] pelaksanaan VCT[/caption]
“Dari VCT ini, bagi orang yang terdeteksi virus HIV AIDS akan diarahkan dan dibantu agar tidak menularkan ke orang lain dan dapat melanjutkan hidup dengan cara yang positif,†jelas Marsel.
Adapun konseling dan VCT bagi para klien dilakukan oleh PKBI agar mengetahui sedini mungkin status para klien Bapas Jakarta Timur-Utara, apakah mereka bersih atau tidak dari virus HIV/AIDS. Setelah diketahui statusnya, maka akan ditindaklanjuti dan dapat ditentukan apa yang harus dilakukan.
Hasil dari VCT pun bersifat rahasia dimana yang dapat mengetahui hasil dari pemeriksaan tersebut hanya klien yang diperiksa dan pihak PKBI. Nantinya, hasil tersebut akan ditindaklanjuti oleh pihak PKBI dengan persetujuan dari klien yang diperiksa.
Â
Kontributor: Yuliawan Dwi Nugroho