Lapas I Tangerang Hadiri FLOII Expo 2025, Dukung Indonesia Hijau

Tangerang, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang berpartisipasi aktif dalam Floriculture Indonesia Internasional (FLOII) Expo 2025, yang dibuka oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, Kamis (23/10) di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang. Kehadiran Lapas Tangerang menegaskan komitmen lembaga dalam menghadirkan pembinaan yang inovatif, produktif, dan berkelanjutan, selaras dengan tema acara “Green Nation, Growing Together”.
Kegiatan ini menjadi ajang kolaborasi lintas sektor untuk memperkuat inovasi hijau, menumbuhkan ekonomi berkelanjutan, dan menampilkan potensi flora nasional.
Kepala Lapas I Tangerang, Beni Hidayat, menyampaikan bahwa partisipasi dalam FLOII Expo menjadi bukti bahwa pembinaan tidak berhenti di dalam tembok Lapas. “Kami ingin menunjukkan bahwa Warga Binaan memiliki potensi untuk berkontribusi pada solusi lingkungan dan pembangunan bangsa. Kegiatan ini juga menegaskan komitmen kami dalam mencetak manusia mandiri, produktif, dan berwawasan lingkungan,” ujarnya.
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi antar kementerian, lembaga, dan UPT Pemasyarakatan dalam memperkuat inovasi hijau dan kemandirian bangsa.
“Sinergi antar kementerian, lembaga, dan UPT di seluruh Indonesia menjadi fondasi penting dalam memperkuat inovasi hijau dan kemandirian bangsa. Pemasyarakatan memiliki peran strategis tidak hanya dalam pembinaan, tetapi juga dalam menciptakan lapangan kerja bagi Warga Binaan sebagai bagian dari upaya menuntaskan kemiskinan,” ucapnya.
Sementara itu, Deputi Bidang Pemanfaatan Riset dan Inovasi, R. Hendrian, menyoroti keberagaman flora Indonesia sebagai potensi besar untuk riset, inovasi, dan diplomasi internasional. “Keberagaman tumbuhan kita sangat luar biasa. Tanaman hias bukan hanya untuk estetika, tetapi juga menjadi sarana diplomasi Indonesia di kancah global. Melalui riset dan pameran seperti FLOII Expo, kita memperkenalkan potensi flora nasional sekaligus memperkuat peran Indonesia dalam diplomasi lingkungan dan inovasi berkelanjutan,” jelasnya.
FLOII turut menampilkan bakat seni Warga Binaan dari berbagai Lapas dan Rutan berupa tarian dan nyanyian, yang memukau para tamu undangan. Penampilan ini menjadi simbol keberhasilan program pembinaan sekaligus jembatan reintegrasi sosial, menunjukkan sisi humanis dan potensi positif Warga Binaan.
Dengan keikutsertaan ini, Lapas Kelas I Tangerang menunjukkan bahwa pembinaan kepribadian dan kemandirian Warga Binaan dapat berkontribusi nyata pada pembangunan hijau nasional, sekaligus membuka peluang ekonomi dan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat luas. (afn)
Kontributor: Humas Lapas I Tangerang
What's Your Reaction?






