Lapas Saumlaki Gandeng Mahasiswa Unlesa Laksanakan Pembelajaran Paket A dan B

Lapas Saumlaki Gandeng Mahasiswa Unlesa Laksanakan Pembelajaran Paket A dan B

Saumlaki, INFO PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Saumlaki terus tunjukkan komitmennya dalam memenuhi hak pendidikan bagi Warga Binaan. Melalui kerja sama yang erat dengan Universitas Lelemuku Saumlaki (Unlesa), Lapas Saumlaki melaksanakan program pendidikan kesetaraan Paket A dan Paket B bagi Warga Binaan.

Proses belajar mengajar ini difasilitasi oleh Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) Lapas Saumlaki dengan menghadirkan dosen dan mahasiswa Unlesa sebagai tenaga pengajar atau tutor. Kehadiran akademisi dari Unlesa bertujuan memastikan Warga Binaan menerima materi pembelajaran dengan kualitas terbaik dan profesional.

Kepala Lapas Saumlaki, Ilham, menyampaikan program ini merupakan upaya nyata untuk menjawab amanat undang-undang tentang hak setiap Warga Binaan atas pendidikan yang layak. "Program Paket A, dan B dibentuk untuk menjembatani Warga Binaan yang putus sekolah, bahkan tidak pernah mengenyam pendidikan sama sekali. Kami bersyukur Unlesa telah mendukung penuh dengan memfasilitasi tenaga pengajar yang kompeten," ujarnya, Senin (27/10).

Sementara itu, perwakilan dari Unlesa, Fany Lambiormir, mengatakan keterlibatan mereka dalam PKBM Lapas Saumlaki adalah pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat. “Kolaborasi ini sangat bermanfaat dan strategis dalam membantu Lapas membentuk sumber daya manusia yang cerdas meski berada dalam keterbatasan,” ucapnya.

Kegiatan ini mendapatkan apresiasi dari Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Maluku, Ricky Dwi Biantoro. Ia menyampaikan apresiasi atas program PKMB Lapas Saumlaki yang menggandeng Unlesa dalam menyelenggarakan pendidikan kesetaraan Paket A, dan B.

"Kegiatan ini membuktikan Pemasyarakatan tidak hanya bicara soal pengamanan, tetapi juga tentang pembinaan mental dan intelektual. Dengan ijazah Paket A dan B yang mereka peroleh, Warga Binaan memiliki bekal formal untuk kembali bersaing secara sehat di masyarakat," ujarnya

Pembelajaran Paket A dan B ini terus berjalan sesuai jadwal, menjadi bukti keterbatasan ruang tidak menghalangi semangat Warga Binaan untuk meraih ijazah pendidikan formal dan mempersiapkan masa depan yang lebih baik. (IR)

 

 

Kontributor: Lapas Saumlaki

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0