Lapas Tolitoli Perkuat Pembinaan Kemandirian lewat Produksi Batako

Tolitoli, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli kembali berkomitmen memperkuat pembinaan kemandirian Warga Binaan. Hal ini ditunjukkan melalui kegiatan produksi batako oleh Warga Binaan yang konsisten berjalan di halaman Lapas, Senin (29/9).
Program pembuatan batako ini tidak hanya memberikan kesibukan positif bagi Warga Binaan, tetapi juga membekali mereka dengan keterampilan yang dapat dimanfaatkan setelah bebas. Warga Binaan yang terlibat sebelumnya telah melalui sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) dan disetujui untuk mengikuti program kerja tersebut.
Kepala Lapas Tolitoli, Muhammad Ishak, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bukti nyata keseriusan jajaran dalam meningkatkan kualitas pembinaan. “Kami berkomitmen untuk terus memberikan pembinaan yang bermanfaat, khususnya melalui kegiatan kerja seperti pembuatan batako ini. Harapan kami, Warga Binaan bisa mandiri dan siap kembali ke masyarakat dengan keterampilan yang mereka miliki,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Subseksi Kegiatan Kerja, Frengki, menambahkan bahwa produksi batako tidak hanya mendukung program pembinaan, tetapi juga menjadi bagian dari upaya mencetak tenaga kerja terampil. “Kegiatan ini kami arahkan agar Warga Binaan bisa memahami teknik dasar produksi batako. Ke depan, keterampilan ini bisa menjadi peluang usaha bagi mereka,” ungkapnya.
Salah satu Warga Binaan, Amrin, yang ikut dalam kegiatan tersebut mengaku bersyukur mendapatkan kesempatan belajar keterampilan baru. “Kami senang bisa membuat batako ini dalam program asimilasi. Semoga ini ilmu yang bisa kami gunakan ketika kembali ke masyarakat nanti,” tuturnya.
Kegiatan ini juga merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto, serta menjadi bagian dari upaya Pemasyarakatan mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Melalui program ini, Lapas Tolitoli berharap pembinaan kemandirian terus berjalan optimal, sekaligus memberikan kontribusi positif bagi upaya reintegrasi sosial Warga Binaan setelah bebas. (afn)
Kontributor: Humas Lapas Tolitoli
What's Your Reaction?






