Lapas Wahai Tegaskan Komitmen Zero Halinar melalui Aksi 'One Week One Raid'
Wahai, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Wahai kembali tunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan kondusif bagi proses pembinaan Warga Binaan. Melalui salah satu Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, 'One Week One Raid' atau razia rutin sepekan sekali, Lapas Wahai berhasil mencatatkan hasil nihil atau zero temuan barang terlarang, termasuk handphone, pungutan liar, dan narkoba (halinar) dalam penggeledahan di blok hunian, Senin (17/11) malam.
Kegiatan tersebut melibatkan petugas gabungan dari Lapas dan bersinergi dengan Kepolisian Sektor (Polsek) Wahai. Seluruh blok dan kamar hunian Warga Binaan disisir secara teliti untuk memastikan tidak ada celah bagi masuknya barang-barang berbahaya yang dapat mengganggu stabilitas keamanan dan ketertiban (kamtib).
Kepala Lapas Wahai, Tersih Victor Noya, menyatakan sinergi antara petugas Lapas dan pihak kepolisian merupakan langkah strategis untuk memberantas narkoba dan barang-barang berbahaya lainnya dari Lapas. “Razia ini adalah komitmen kami bersama Polsek Wahai untuk menciptakan lingkungan Lapas yang bersih dari halinar. Ini juga upaya preventif untuk menciptakan lingkungan Lapas yang stabil dan kondusif bagi proses pembinaan dan rehabilitasi,” tegasnya.
Sementara itu, Aipda Frangky Hallatu dari Polsek Wahai mengapresiasi sinergi yang telah terjalin erat. “Kali ini tidak ada temuan barang terlarang dan berbahaya, namun kami senantiasa akan selalu siap mendukung penuh Lapas Wahai dalam razia lanjutan demi menjaga situasi kamtib yang kondusif,” janjinya.
Reaksi pun datang dari Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Maluku, Ricky Dwi Biantoro, atas aksi One Week One Raid Lapas Wahai yang nihil temuan. "Kerja sama antara Lapas dengan Polsek Wahai adalah contoh sinergi yang memperkuat pengawasan dan deteksi dini terhadap potensi gangguan kamtib demi mewujudkan Lapas yang kondusif, aman, dan tertib. Ini adalah fondasi penting bagi proses pembinaan yang efektif," ujarnya.
Melalui kerja sama seluruh petugas dan Warga Binaan demi terciptanya kondisi Lapas Wahai yang kondusif, diharapkan masyarakat di seluruh wilayah Maluku turut mendukung program pemerintah dan tidak ada oknum yang mencoba menyelundupkan barang terlarang saat berkunjung demi terciptanya Pemasyarakatan Maluku yang bersih dan aman terkendali. (IR)
Kontributor: Lapas Wahai
What's Your Reaction?


