Libatkan CASN, Lapas Bandanaira Kembali Razia Kamar Hunian Warga Binaan

Banda Naira, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Bandanaira kembali gelar razia kamar hunian Warga Binaan, Selasa (15/7). Berbeda dari biasanya, kali ini razia melibatkan Calon Apatur Sipil Negara (CASN) formasi Penjaga Tahanan tahun 2024.
Kegiatan ini merupakan komitmen melaksanakan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya pemberantasan handphone ilegal, pungutan liar, narkoba (halinar), serta barang terlarang lainnya. Razia dipimpin oleh langsung oleh Kepala Subseksi Keamanan dan Ketertiban, Amier Azan, didampingi Kepala Subseksi Admisi dan Orientasi, Risman Bahrudin, serta staf dan petugas pengamanan.
Amier mengungkapkan razia yang dilakukan oleh CASN adalah bagian dari orientasi untuk memberikan pengalaman langsung di lapangan. "Dengan terlibat langsung dalam razia, CASN lebih memahami peran dan tanggung jawab mereka, serta memperoleh gambaran nyata tentang situasi dan dinamika yang terjadi di Lapas," ucapnya.
Salah satu CASN, Teo Christopher Rupidara, mengungkapkan ini adalah pengalaman pertamanya ikut razia di Lapas. "Saya merasa sangat terbantu dengan adanya kesempatan ini. Saya memahami secara langsung proses razia dilakukan dan betapa pentingnya keamanan di Lapas," ungkapnya.
Dalam razia yang berlangsung selama satu jam, petugas tidak menemukan ponsel maupun narkoba, namun berhasil menyita sejumlah barang terlarang, seperti sendok makan besi, gunting, paku, silet, korek api, peniti, pensil, pulpen, alat cukur kumis/jenggot, kaca cermin, botol bekas parfum, benang, dan jarum jahit pakaian yang kemudian disita untuk dimusnahkan. Melalui razia yang konsisten dilaksanakan, Lapas Bandanaira menegaskan komitmen mendukung program zero halinar dan menciptakan lingkungan pembinaan yang kondusif. (IR)
Kontributor: Lapas Bandanaira
What's Your Reaction?






