LPN Bangli Rampungkan Program Rehabilitasi Medis & Sosial WBP Tahun 2021

LPN Bangli Rampungkan Program Rehabilitasi Medis & Sosial WBP Tahun 2021

Bangli, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Bangli menutup program rehabilitasi sosial dan medis bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) tahun 2021, Jumat (5/11) di lapangan utama Lapas. Ini merupakan akhir dari pelaksanaan program rehabilitasi narkoba yang telah dimulai sejak bulan Maret 2021 dengan total peserta rehabilitasi sebanyak 100 WBP.

“Kami telah melaksanakan program rehabilitasi narkotika sejak tahun 2020. Tahun 2021 ini Alhamdullilah dipercaya sebagai pilot project percontohan nasional oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dan hingga saat ini kami masih menempati posisi pertama dari tiga Unit Pelaksana Teknis lain se-Indonesia,” terang Kepala Lapas Narkotika Bangli, Agus Pritiatno.

Pada kesempatan itu, turut hadir Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Bali, Brigjen Pol. Gde Sugianyar Dwi Putra, beserta jajarannya. Mereka memberi motivasi dan ucapan selamat kepada seluruh peserta karena berhasil mengikuti program yang dilaksanakan Lapas dengan sangat baik.

“Rehabilitasi merupakan langkah soft power yang harus dilaksanakan sehingga pemberantasan narkotika tidak hanya menekankan pada penangkapan dan penindakan bandar-bandar jaringan narkoba, tapi juga menekan angka demand dari para korban penyalahguna. Sekali lagi, terima kasih saya ucapkan kepada jajaran Kantor Wilayah (Kanwil) Kementeriaan Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Bali serta Lapas Narktika Bangli yang telah menunjukan komitmen kuat dalam mewujudkan Lapas Bersinar menuju Indonesia dari narkoba,” ungkap Gde Sugianyar.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Kanwil Kemenkumham Bali, Jamaruli Manihuruk, mengapresiasi kinerja yang ditunjukkan Lapas Narkotika Bangli sehingga menjadi percontohan nasional dan kebanggaan Kanwil Kemenkumham Bali. Ia juga berterima kasih kepada seluruh stakeholder yang telah membantu jalannya program ini.

“Semoga ke depannya kerja sama antara Kanwil Kemenkumham Bali dan stakeholder lain tetap terus terjalin,” harap Jamaruli.

Kegiatan akhiri dengan penyerahan piagam penghargaan kepada stakeholder yang telah membantu program rehabilitasi sosial dan medis tahun 2021, seperti Badan Narkotika Nasional Kabupaten Gianyar, Komando Rayon Militer Susut, Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali, Rumah Sakit Umum Daerah Bangli, dan para konselor adiksi eksternal Lapas. Selain itu, hadir perdana sebagai Duta Anti Narkoba BNNP Bali, I Gede Ary Astina atau yang akrab dikenal Jerinx (JRX) turut menghibur undangan yang hadir dan memberikan motivasi bagi para peserta rehabilitasi melalui karya lagu ciptaanya. (IR)

 

Kontributor: Lapas Narkotika Bangli

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0