Semarang, INFO_PAS – Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) Pekalongan, Tatang Suherman, mengapresiasi penyuluhan yang diberikan oleh enam mahasiswa Fakultas Kesehatan Universitas Negeri Semarang kepada 50 Warga Binaan Pemasyarakatan remaja (WBP) Rutan Pekalongan, Sabtu (6/8) lalu. Penyuluhan tersebut dilaksanakan di masjid rutan dengan mengusung topik norma sosial dan perilaku berisiko.
“Ini sebagai salah satu bentuk kepedulian dari para mahasiswa kepada WBP. Mudah-mudahan semakin banyak yang mengikuti jejak para mahasiswa ini,†harap Tatang.
Hal senada disampaikan Kepala Sub Seksi Pelayanan Tahanan Rutan Pekalongan, Tavip Imam Haryanto. Menurutnya, penyuluhan ini merupakan salah satu implementasi program pembinaan dalam bentuk kelompok diskusi sebaya.
“Selama ini biasanya yang memberikan materi pembinaan adalah orang tua dengan peserta pembinaan berusia remaja. Semoga cara ini dapat lebih diterima dan mengena karena yang menyampaikan juga mempunyai usia yang sebaya dengan WBP,†tuturnya.
Salah satu mahasiswa yang memberi penyuluhan, Ayu, berharap apa yang disampaikannya dapat diterima dengan baik oleh WBP. “Kami juga berencana menggelar acara yang sama pada Sabtu (13/8) mendatang dengan sasaran WBP wanita,†janji Ayu.
Â
Kontributor: AA