Pelatihan PPGD Jadikan WBP Terampil Hadapi Kasus Darurat

Sungguminasa, INFO_PAS - Sebanyak 20 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Sungguminasa mendapat pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) pada korban kecelakaan, Sabt (11/3). Bertempat di aula lapas, pelatihan tersebut bekerja sama dengan Tim Kesehatan dari RSUP Wahidin Sudirohusodo serta instruktur pelatih dari Tim Bantuan Medis Calcaneus Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (Unhas). Maksud dan tujuan pelatihan tersebut agar WB terampil dan siap bila sewaktu waktu dibutuhkan untuk menangani kasus kasus-darurat seperti kecelakaan yang terjadi di dalam blok-blok hunian sehingga bisa mengupayakan risiko fatalitas korban serta ketepatan penanganan dalam memberikan pertolongan pertama pada waktu terjadi kecelakaan. Usai pembukaan, peserta pelatihan langsung diajari praktik memindahkan korban, penanganan luka di tempat kejadian perkara, membaw akorban ke mobil ambulans, serta cara bertindak saat mengevakua

Pelatihan PPGD Jadikan WBP Terampil Hadapi Kasus Darurat
Sungguminasa, INFO_PAS - Sebanyak 20 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Sungguminasa mendapat pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) pada korban kecelakaan, Sabt (11/3). Bertempat di aula lapas, pelatihan tersebut bekerja sama dengan Tim Kesehatan dari RSUP Wahidin Sudirohusodo serta instruktur pelatih dari Tim Bantuan Medis Calcaneus Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (Unhas). Maksud dan tujuan pelatihan tersebut agar WB terampil dan siap bila sewaktu waktu dibutuhkan untuk menangani kasus kasus-darurat seperti kecelakaan yang terjadi di dalam blok-blok hunian sehingga bisa mengupayakan risiko fatalitas korban serta ketepatan penanganan dalam memberikan pertolongan pertama pada waktu terjadi kecelakaan. Usai pembukaan, peserta pelatihan langsung diajari praktik memindahkan korban, penanganan luka di tempat kejadian perkara, membaw akorban ke mobil ambulans, serta cara bertindak saat mengevakuasi korban. Karena Lapas Narkotika Sungguminasa jauh dari rumah sakit, WBP dan petugas lapas dilatih PPGD agar bisa menangani kasus kasus gawat darurat seperti kecelakaan," terang dokter lapas, dr. Muslih Imani Paramma. Muslih berhara ilmu dan pengetahuan PPGD ini tidak hanya diprakteikkan di dalam lapas saja, namun bisa digunakan di dalam rumah tangga dan lingkungan masyarakat masing-masing nantinya ketika sudah beba. "Kami berharap kegiatan pelatihan pembekalan seperti ini bisa berkelanjutan agar seluruh WBP memiliki bekal yang cukup dalam hal penanganan kasus gawat darurat serta kasus traumatik," harapnya. Selain praktik PPGD, sehari sebelumnya para WBP juga menerima materi PPGD meliputi teori-teori dasar PPGD dan P3K. Adapun pemateri PPGD yaitu dr. Nur Surya Wirawan selaku Dosen Anestesi pada Fakultas Kedokteran Unhas yang ahli dalam menangani kasus-kasus kegawat daruratan. “Diharapkan setelah mengikuti kegiatan ini mereka bisa siap dalam situasi apapun, yermasuk dalam menangani peristiwa kecelakaan yang terjadi di dalam Lapas Narkotika Sungguminasa,” tutup Surya.     Kontributor: Irsal

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0