Petugas Pemasyarakatan Harus Tingkatkan Kapasitas & Integritas

Jakarta, INFO_PAS – Jajaran Pemasyarakatan harus meningkatkan kapasitas diri dan integritas agar tidak terpengaruh terhadap hal-hal yang buruk. Hal ini ditegaskan Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta, R. Andika Dwi Prasetya, kala menyambangi Lembaga Pemasyarakatan (lapas) Perempuan Kelas IIA Jakarta untuk memberikan penguatan keamanan, Selasa (30/7). Hal tersebut ditegaskan Andika menyusul kasus penyelundupaan narkoba oleh oknum petugas Rumah Tahanan Negara (Rutan) Cipinang beberapa hari lalu. Menurutnya, peredaran narkoba di dalam lapas/rutan menjadi PR bagi jajaran Divisi Pemasyarakatan. Ia menaku harus putar otak untuk mencegah terjadinya kejadian serupa. Salah satu upaya untuk menguranginya adalah dengan membangun mental para petugas serta membatasi diri saat berinteraksi dengan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). “Terjadinya interaksi yang intens antara petugas dan WBP diyakini akan membangu

Petugas Pemasyarakatan Harus Tingkatkan Kapasitas & Integritas
Jakarta, INFO_PAS – Jajaran Pemasyarakatan harus meningkatkan kapasitas diri dan integritas agar tidak terpengaruh terhadap hal-hal yang buruk. Hal ini ditegaskan Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta, R. Andika Dwi Prasetya, kala menyambangi Lembaga Pemasyarakatan (lapas) Perempuan Kelas IIA Jakarta untuk memberikan penguatan keamanan, Selasa (30/7). Hal tersebut ditegaskan Andika menyusul kasus penyelundupaan narkoba oleh oknum petugas Rumah Tahanan Negara (Rutan) Cipinang beberapa hari lalu. Menurutnya, peredaran narkoba di dalam lapas/rutan menjadi PR bagi jajaran Divisi Pemasyarakatan. Ia menaku harus putar otak untuk mencegah terjadinya kejadian serupa. Salah satu upaya untuk menguranginya adalah dengan membangun mental para petugas serta membatasi diri saat berinteraksi dengan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). “Terjadinya interaksi yang intens antara petugas dan WBP diyakini akan membangun hubungan emosional,” terangnya. [caption id="attachment_82548" align="aligncenter" width="300"] petugas mendengarkan pengarahan Kadiv PAS DKI Jakarta[/caption] Ia menyebut meskipun didominasi dengan perempuan, kemungkinan terjadinya pelanggaran hukum di Lapas Perempuan Jakarta bisa saja terjadi. Oleh sebab itu, Andika memberikan tips untuk menghindari pelanggaran, yaitu dengan menanamkan budaya “waspada jangan-jangan” dan menumbuhkan prinsip keamanan di semua jenis pelayanan. “Seluruhnya harus berdiri di sisi keamanan. Jika kita sudah punya basic keamanan, Insyaallah, akan aman,” tambah Andika. Untuk itu, eks Kepala Lapas Narkotika Jakarta ini meminta seluruh lapas dan rutan di DKI Jakarta untuk bisa mengambil pelajaran. “Kita harus sama-sama membangun moral. Sadar akan tanggung jawab moral terhadap eksistensi yang baik kepada instansi kita,” pungkasnya.     Kontributor: Syifa Amelia

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0