Petugas Rutan Banyumas Tangkap Pelaku Peredaran Obat Terlarang

Banyumas, INFO_PAS - Petugas Rumah Tahanan Negara (Rutan) Banyumas berhasil menangkap pelaku pelemparan paket berisi obat, Kamis (22/9) siang di area luar sisi utara Rutan Banyumas. Sabariman, petugas yang menempati rumah dinas Rutan Banyumas, berhasil meringkus pelaku pelemparan, IF.

Saat itu, Sabariman yang tengah beraktivitas di halaman belakang rumah dinas melihat IF berjalan mendekati tembok Rutan Banyumas. IF terlihat melemparkan sesuatu ke arah dalam Rutan Banyumas. Sontak, Sabariman menanyakan pelaku. Namun, ia langsung berbalik arah dan berlari ke arah jalan sekitar Alun-alun Banyumas.

"Saya sedang bersih-bersih di sekitar rumah dinas. Saya tegur, kok lari. Langsung saya kejar sampai kena di depan kantor PU,” ungkap Sabariman.

Usai ditangkap, IF dibawa ke Rutan Banyumas untuk diamankan. Petugas juga langsung berkoordinasi dengan Kepolsian Sektor (Polsek) Banyumas. Selanjutnya, dilakukan penelusuran area branggang dan bengkel kerja oleh petugas. Hasilnya, ditemukan bungkusan yang diduga dilempar IF di atap bengkel kerja. Di hadapan anggota Polsek Banyumas dan petugas Rutan Banyumas, paket tersebut dibuka, isinya 210 butir Tharmadol dan 210 butir Heximer.

Selanjutnya, Kepala Rutan (Karutan) Banyumas, Agung Nurbani, menyerahkan pelaku dan barang bukti kepada Kepala Unit Resor Kriminal Polsek Banyumas, Budi Apriawan. “Kami serahkan pelaku berikut barang bukti kepada Polsek Banyumas untuk pemeriksaan lebih lanjut,” jelasnya.

Dari pengakuan pelaku, obat-obatan tersebut dipesan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Banyumas berinisal DF dan DS yang merupakan narapidana kasus narkotika. Sebagai tindak lanjut kasus ini, Karutan Banyumas memerintahkan untuk dilakukan tes urine bagi 11 narapidana yang menepati satu sel dengan pemesan.

"Kami kembangkan informasinya dari oknum pemesan, kemudian dilakukan tes urine bagi pemesan dan rekan satu kamarnya. Ada 11 WBP," tambah Agung.

Tak lupa, ia sampaikan terima kasih kepada Polsek Banyumas dan jajarannya yang telah merespon dengan cepat untuk menuju lokasi kejadian. “Kami akan usulkan penghargaan kepada petugas yang telah berhasil menggagalkan peredaran obat di Rutan Banyumas,” janji Agung. (IR)

Kontributor: Rutan Banyumas