Prison’s Goes to School Ajak Siswa SMKN 1 Rangkasbitung Sadar Hukum

Rangkasbitung, INFO_PAS – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Rangkasbitung kembali bergerilya mensosialisasikan Pemasyarakatan positif. Kali ini program Prison’s Goes to School mengajak sekitar 900-an siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Rangkasbitung agar sadar hukum dan mengenal senam body combat pada Jumat (15/9) di lapangan SMKN 1 Rangkasbitung. Seluruh siswa serta dewan guru tampak antusias mengikuti senam body combat dan gemu famire yang dikomandoi oleh instruktur Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Rangkasbitung. Selain itu dilakukan pula sosialisasi Pemasyarakatan dan materi sadar hukum yang menjadikan siswa semakin berwawasan. “Selain silaturahmi, kedatangan kami juga untuk mengenalkan program rutan serta membuat adik-adik siswa menjadi siswa yang sadar hukum sehingga mampu membina anak bangsa menjadi lebih baik,” ujar Kepala Rutan Rangkasbitung, Sigit Budiyanto. “Tentu saja kami datang ke sini bukan untuk mengajak siswa untuk menjadi WBP, namun agar siswa tahu tentang rutan, Pemasyarakatan, dan siswa semakin sadar hukum,” tambah Sigit. Banyak yang tidak menyangka bahwa instruktur senam body combat adalah para WBP. “Ternyata di Rutan Rangkasbitung banyak kegiatan positif. Mereka diajarkan untuk berbaur dengan masyarakat agar bisa kembali diterima dan berkontribusi dalam lingkungan masyaraka,” puji Kepala SMKN 1 Rangkabitung, Falati, kepada INFO_PAS. Salah seorang siswa, Sadam, menyampaikan program Prison Goes to School adalah hal baru baginya. Ia dan siswa lainnya juga senang bisa senam body combat bersama dan mendapat pengetahuan tentang Pemasyarakatan dan hukum. “Gerakan senam body combat dan gemu famire itu baru buat kami, asyik, dan bikin sehat geraknya. Selain itu, saya jadi tahu dan paham tentang Pemasyarakatan serta pentingnya menjadi siswa sadar hukum,” tutur Sadam.     Kontributor: Pratamadzyogas