Ratusan Petugas Lapas dan Rutan Dikenalkan Bermacam Alat Keamanan

Jakarta, INFO_PAS - Petugas pemasyarakatan memang dituntut saat ini menjalankan tugas secara efektif, apalagi berhadapan dengan Warga Binaan yang sejatinya menangani berbagai  macam para pelaku tindak pidana. Tentunya pendekatan secara persuasif tidak selalu berjalan dengan lancar dalam menangani permasalahan mulai dari isu narkoba, pelarian, hingga perkelahian. Untuk itu Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) mengadakan Pelatihan Alat Keamanan yang dilaksanakan sejak tanggal 1 hingga 5 Desember 2016 di Jakarta. Pelatihan diikuti sebanyak 263 petugas pemasyarakatan khususnya bagian keamanan pada Lapas dan Rutan di 33 Provinsi. Sri Puguh Budi Utami selaku Sekretaris Ditjenpas menyambut baik acara tersebut dimana para petugas keamanan perlu meningkatkan kualitas kinerjanya yang didukung dengan sarana yang memadai. "Pelatihan ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh seluruh peserta karena alat yang akan digunakan mendukung pekerjaan anda. Selain itu bisa

Ratusan Petugas Lapas dan Rutan Dikenalkan Bermacam Alat Keamanan
Jakarta, INFO_PAS - Petugas pemasyarakatan memang dituntut saat ini menjalankan tugas secara efektif, apalagi berhadapan dengan Warga Binaan yang sejatinya menangani berbagai  macam para pelaku tindak pidana. Tentunya pendekatan secara persuasif tidak selalu berjalan dengan lancar dalam menangani permasalahan mulai dari isu narkoba, pelarian, hingga perkelahian. Untuk itu Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) mengadakan Pelatihan Alat Keamanan yang dilaksanakan sejak tanggal 1 hingga 5 Desember 2016 di Jakarta. Pelatihan diikuti sebanyak 263 petugas pemasyarakatan khususnya bagian keamanan pada Lapas dan Rutan di 33 Provinsi. Sri Puguh Budi Utami selaku Sekretaris Ditjenpas menyambut baik acara tersebut dimana para petugas keamanan perlu meningkatkan kualitas kinerjanya yang didukung dengan sarana yang memadai. "Pelatihan ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh seluruh peserta karena alat yang akan digunakan mendukung pekerjaan anda. Selain itu bisa berbagi ilmu bagaimana pengoperasiannya juga perawatan", ucapnya. Para peserta pada pelatihan ini dikenalkan beberapa macam alat keamanan diantaranya senjata gas air mata, Senjata Bubuk Merica, pistol Grip Spectrometer, juga screening 3D system. Sedikit ada perbedaan pelatihan yang sering dilaksanakan oleh para peserta di Unit Pelaksana Teknis masing-masing. Kali ini mereka dibekali ilmu menggunakan senjata non-mematikan yang sebelumnya terbiasa dengan senjata dengan peluru mematikan. Selain itu juga ada alat dekteksi barang yang berguna memeriksa barang bawaan para pengunjung guna meminimalisir penyelundupan barang terlarang serta berbahaya ke dalam lapas dan rutan. Selanjutnya pada acara pembukaan Direktur Teknologi Informasi dan Kerjasama Ditjenpas Aman Riyadi mengungkapkan bahwa alat keamanan sebenarnya diperlukan oleh petugas pemasyarakatan. "Alat keamanan memang perlu, tetapi jangan selalu diutamakan," imbuhnya. Adanya alat dan pelatihan ini bisa menjadi pemicu kinerja petugas pemasyarakatan menjadi lebih baik serta menampik banyaknya isu negatif yang ditujukan pada Lapas dan Rutan. "Alat ini dioperasikan petugas dan sifatnya hanya membantu, tapi petugas sebagai kunci segala keberhasilan," tegas Aman.(ROY)  

What's Your Reaction?

like
1
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0