Rupbasan Harus Miliki SDM Terlatih dan Berkompetensi Baik

Jakarta, INFO_PAS,- Rumah tempat penyimpanan benda sitaan dan barang rampasan Negara (Rupbasan) dituntut miliki sumber daya manusia (SDM) yang terlatih dan berkompetensi baik. Terlebih Rupbasan tengah dihadapkan dengan peningkatan jumlah barang sitaan dan rampasan negara akibat perkembangan penanganan hukum saat ini. Direktur Pelayanan Tahanan dan Pengelolaan Benda Sitaan dan Barang Rampasan Negara, Wahiddin mengatakan perkembangan dan kesiapan Rupbasan sangat diperlukan dalam menyikapi dinamika dan perkembangan tindak pidana di Indonesia. "Rupbasan memiliki peran yang sangat penting sebagai tempat penyimpanan benda sitaan dan barang rampasan negara untuk keperluan proses peradilan," ujar Wahiddin saat membuka kegiatan Peningkatan Kapasitas Petugas Rupbasan Melalui Pendidikan dan Pelatihan Penilai/Penafsir Benda Sitaan dan Barang Rampasan Negara di Jakarta,  Senin (2/4). "Untuk menjawab tantangan kedepan dengan dinamika dan perkembangan kejahatan tindak pidan

Rupbasan Harus Miliki SDM Terlatih dan Berkompetensi Baik
Jakarta, INFO_PAS,- Rumah tempat penyimpanan benda sitaan dan barang rampasan Negara (Rupbasan) dituntut miliki sumber daya manusia (SDM) yang terlatih dan berkompetensi baik. Terlebih Rupbasan tengah dihadapkan dengan peningkatan jumlah barang sitaan dan rampasan negara akibat perkembangan penanganan hukum saat ini. Direktur Pelayanan Tahanan dan Pengelolaan Benda Sitaan dan Barang Rampasan Negara, Wahiddin mengatakan perkembangan dan kesiapan Rupbasan sangat diperlukan dalam menyikapi dinamika dan perkembangan tindak pidana di Indonesia. "Rupbasan memiliki peran yang sangat penting sebagai tempat penyimpanan benda sitaan dan barang rampasan negara untuk keperluan proses peradilan," ujar Wahiddin saat membuka kegiatan Peningkatan Kapasitas Petugas Rupbasan Melalui Pendidikan dan Pelatihan Penilai/Penafsir Benda Sitaan dan Barang Rampasan Negara di Jakarta,  Senin (2/4). "Untuk menjawab tantangan kedepan dengan dinamika dan perkembangan kejahatan tindak pidana Rupbasan harus siap, salah satunya dengan meningkatan kualitas dan kompetensi petugas Rupbasan dalam menjaga netralitas melalui pengelolalan benda sitaan dan barang rampasan Negara,” imbuhnya. Kegiatan yang diikuti oleh 79 orang petugas Rupbasan itu diharapkan dapat meningkatkan kompetensi sumber daya petugas Rupbasan dalam menilai benda sitaan dan barang rampasan sehingga dapat mengelola dan menjaga asset negara dengan baik. “Semoga dengan kegiatan pelatihan ini petugas-petugas rupbasan dapat peningkatan kualitas kompetensi dan kemampuan terkait pemeliharaan serta pengelolaan asset Negara untuk kemajuan Rupbasan kedepan,” harap Wahiddin. *** (JP/NH)

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0