Rutan Amurang & Rupbasan Manado Peduli Kekeringan
                            
															
									
								 
								                            
                                                            
                                    
                                        Amurang – Masalah kekeringan dan kesulitan akan ketersediaan air bersih diberbagai daerah di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), makin memprihatinkan. Keringan yang panjang membuat sungai dan sumur warga yang digunakan untuk kebetuhan sehari-hari, debit airnya cenderung menurun bahkan sampai kering.
Menyikapi hal tersebut dan sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat Minsel dan dalam rangka memperingati hari Dharma Karyadika tahun 2015, jajaran Kementerian Hukum dan HAM melakukan pembuatan sumur bor.
“Kegiatan penggalian sumur bor ini sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat. Rutan Amurang dan Rupbasan Manado, membuat sumur bor dijemaat GMIM Exodus Teep Trans. Kegiatan ini sudah dimulai sejak hari Selasa minggu kemarin dan baru selesai dilaksanakan,†ujar Kepala Rutan Amurang, Marulye Simbolon kepada gomanado.com, Rabu (28/10/2015).
Penyerahan hasil pembangunan sumur bor terhadap Jemaat Teep Trans ini, merupakan sumbangan pegawai Rutan Amurang                                     
                                
                                
                                                                                                                        
                                                                                                             
                            
                            
    
    
        
            
            
        
        
    
                            
                                Amurang – Masalah kekeringan dan kesulitan akan ketersediaan air bersih diberbagai daerah di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), makin memprihatinkan. Keringan yang panjang membuat sungai dan sumur warga yang digunakan untuk kebetuhan sehari-hari, debit airnya cenderung menurun bahkan sampai kering.
Menyikapi hal tersebut dan sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat Minsel dan dalam rangka memperingati hari Dharma Karyadika tahun 2015, jajaran Kementerian Hukum dan HAM melakukan pembuatan sumur bor.
“Kegiatan penggalian sumur bor ini sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat. Rutan Amurang dan Rupbasan Manado, membuat sumur bor dijemaat GMIM Exodus Teep Trans. Kegiatan ini sudah dimulai sejak hari Selasa minggu kemarin dan baru selesai dilaksanakan,†ujar Kepala Rutan Amurang, Marulye Simbolon kepada gomanado.com, Rabu (28/10/2015).
Penyerahan hasil pembangunan sumur bor terhadap Jemaat Teep Trans ini, merupakan sumbangan pegawai Rutan Amurang dan Pegawai Rumah Tempat Penyimpanan Barang-barang Sitaan dan Rampasan Negara (Rupbasan) Manado.
Pembangunan sumur bor bagi masyarakat ini juga merupakan gerakan peduli Kementrian Hukum dan Ham RI, dalam rangka hari Dharma Karyadika Tahun 2015.(taw)
Sumber : gomanado.com