Stand Rutan Rangkasbitung Jadi Magnet di Pameran PAS Produktif

Rangkasbitung, INFO_PAS – Stand Rumah Tahanan Negara (Rutan) Rangkasbitung menjadi magnet tersendiri dalam pameran Pemasyarakatan Produktif yang digelar di Rutan Tangerang, Selasa (8/3). Tak hanya Menteri Hukum dan HAM (Menkumham), Yasonna H. Laoly, sejumlah pejabat dan tamu undangan lainnya seolah betah untuk berlama-lama di stand Rutan Rangkasbitung. “Menkumham seperti menyukai stand pameran dan produk unggulan Rutan Rangkasbitung. Hal itu terlihat dari waktu kunjungan yang relaltif lebih lama ke stand kami,” ujar Kepala Rutan (Krutan) Rangkasbitung, Kadek Anton Budiharta. Tak hanya Menkumham, sejumlah pejabat dan tamu undangan lainnya seperti duta besar salah satu negara sahabat, Kapolda Banten, Kajati Banten, Asda I Banten, Kakanwil serta pejabat madya dan pratama di lingkungan Kemenkumham Banten terlihat antusias melihat-lihat stand Rutan Rangkasbitung. Tak lupa, Kakanwil Kemenkumham Banten, Susy Susilawa

Stand Rutan Rangkasbitung Jadi Magnet di Pameran PAS Produktif
Rangkasbitung, INFO_PAS – Stand Rumah Tahanan Negara (Rutan) Rangkasbitung menjadi magnet tersendiri dalam pameran Pemasyarakatan Produktif yang digelar di Rutan Tangerang, Selasa (8/3). Tak hanya Menteri Hukum dan HAM (Menkumham), Yasonna H. Laoly, sejumlah pejabat dan tamu undangan lainnya seolah betah untuk berlama-lama di stand Rutan Rangkasbitung. “Menkumham seperti menyukai stand pameran dan produk unggulan Rutan Rangkasbitung. Hal itu terlihat dari waktu kunjungan yang relaltif lebih lama ke stand kami,” ujar Kepala Rutan (Krutan) Rangkasbitung, Kadek Anton Budiharta. Tak hanya Menkumham, sejumlah pejabat dan tamu undangan lainnya seperti duta besar salah satu negara sahabat, Kapolda Banten, Kajati Banten, Asda I Banten, Kakanwil serta pejabat madya dan pratama di lingkungan Kemenkumham Banten terlihat antusias melihat-lihat stand Rutan Rangkasbitung. Tak lupa, Kakanwil Kemenkumham Banten, Susy Susilawati, memperkenalkan produk unggulan dari Tanah Adat Baduy, sebutan untuk wilayah Rangkasbitung (Kab. Lebak) seperti produk cabai rawit, bawang merah, pepaya california, dan sayur lainnya yang merupakan hasil budidaya Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan metode Pondok Asimilasi (Open Camp) yang sudah banyak diminati pasar lokal. Menkumham pun berpesan agar Kakanwil Banten Karutan Rangkasbitung dapat mempertahankan dan bahkan meningkatkan kegiatan Pemasyarakatan Produktif tersebut. “Ini sudah kreatif,” puji Yasonna sembari menunjuk produk Pepaya California Rutan Rangkasbitung. “Kakanwil dan Karutan harus menjaga dan meningkatkan kerjasama agar pangsa pasar lokal dapat disuplai dengan produk WBP. Tanpa kerjasama tersebut, hasil baik ini sulit untuk berkembang,” pesan menteri asal Nias ini. Pada kesempatan itu, Karutan Rangkasbitung juga terlihat menjelaskan produk WBP Rutan Rangkasbitung kepada Asda I Banten, Takro Jaka Rooseno, serta Manajer Bidang Marketing Bank Indonesia Propinsi Banten, Yeni dan Ilham. “Kami tadi menjelaskan produk unggulan dan menjelaskan bagaimana produksinya. Kami juga jelaskan pendirian Pondok Asimilasi yang merupakan hasil kerjasama dengan Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Banten,” tutup Kadek. (IR)     Kontributor: Pratamadzyogas

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0