Taruna Poltekip Tinggalkan Inovasi Digital, Akhiri KKN di Lapas Tabanan

Tabanan, INFO_PAS – Dua orang Taruna Politeknik Pengayoman Indonesia (Poltekpin) Jurusan Ilmu Pemasyarakatan resmi mengakhiri kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan, Jumat (1/8). Selama hampir 50 hari bertugas, keduanya meninggalkan inovasi penting berupa sistem pemasaran digital berbasis e-commerce untuk mempromosikan produk hasil karya Warga Binaan.

Bertempat di Ruang Kepala Lapas, prosesi pelepasan dilakukan secara sederhana oleh Kepala Lapas (Kalapas) Tabanan, Prawira Hadiwidjojo, disaksikan jajaran pejabat struktural eselon IV dan V. Dalam sambutannya, Kalapas menyampaikan apresiasi atas kontribusi besar yang diberikan kedua taruna, yakni Abdoel Fachri Nur dan Aria Aprilia Perkasa.

“Saya menyampaikan terima kasih atas dedikasi selama menjalani KKN. Inovasi dalam optimalisasi pemasaran produk Warga Binaan melalui platform digital sangat relevan dengan tujuan Pemasyarakatan. Ini menjadi warisan yang sangat bermanfaat bagi kami,” ujar Kalapas.

Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas sekaligus pembimbing taruna, Wayan Surya Wirawan, juga turut memberikan pesan. Ia berharap pengalaman di Lapas Tabanan dapat menjadi bekal berharga bagi keduanya untuk menghadapi dunia kerja di masa depan.

Sementara itu, Abdoel Fachri menyampaikan rasa terharunya atas sambutan hangat yang diterima selama menjalani KKN. “Kami merasa bukan hanya sebagai taruna, tapi sudah dianggap keluarga. Semua ilmu dan nasihat dari jajaran Lapas Tabanan akan selalu kami ingat dan bawa ke mana pun kami bertugas,” ungkapnya.

Inovasi berbasis digital yang diinisiasi para taruna diharapkan dapat memperluas jangkauan pemasaran hasil karya Warga Binaan, sekaligus memperkuat program pembinaan kemandirian yang dijalankan Lapas Tabanan. (afn)

Kontributor: Humas Lapas Tabanan