Tausyiah Akhir & Awal Tahun, Momen Introspeksi WBP Rutan Garut

Garut, INFO_PAS - Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rumah Tahanan Negara (Rutan) Garut mendapatkan siraman rohani dengan tausiyah bertema “Sambut Pergantian Tahun dengan Nilai-Nilai Islami,” Sabtu (31/12). Acara dimulai dengan Shalat Isya berjamaah yang diikuti oleh petugas dan WBP Rutan Garut yang mengikuti program santri rutan. “Penghujung tahun ini merupakan momentum yang baik untuk kita berintrospeksi diri dan berusaha agar bisa memperbaiki diri di tahun depan. Tinggalkan hal negatif di masa lalu, songsong hari esok dengan niat untuk berubah menjadi lebih baik,” pesan Kepala Rutan (Karutan) Garut, Ramdani Boy, kepada seluruh WBP. Pada kegiatan tersebut, tausyiah disampaikan oleh Ustad H. Erwin yang yang mengingatkan para petugas dan WBP Rutan Garut untuk dapat mengambil hikmah waktu dan usia. “Kita harus bersyukur karena masih diberikan waktu oleh Allah untuk hidup di dunia ini sehingga masih ada kesempatan untuk bertaubat dan beribadah kepadaNya. I

Tausyiah Akhir & Awal Tahun, Momen Introspeksi WBP Rutan Garut
Garut, INFO_PAS - Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rumah Tahanan Negara (Rutan) Garut mendapatkan siraman rohani dengan tausiyah bertema “Sambut Pergantian Tahun dengan Nilai-Nilai Islami,” Sabtu (31/12). Acara dimulai dengan Shalat Isya berjamaah yang diikuti oleh petugas dan WBP Rutan Garut yang mengikuti program santri rutan. “Penghujung tahun ini merupakan momentum yang baik untuk kita berintrospeksi diri dan berusaha agar bisa memperbaiki diri di tahun depan. Tinggalkan hal negatif di masa lalu, songsong hari esok dengan niat untuk berubah menjadi lebih baik,” pesan Kepala Rutan (Karutan) Garut, Ramdani Boy, kepada seluruh WBP. Pada kegiatan tersebut, tausyiah disampaikan oleh Ustad H. Erwin yang yang mengingatkan para petugas dan WBP Rutan Garut untuk dapat mengambil hikmah waktu dan usia. “Kita harus bersyukur karena masih diberikan waktu oleh Allah untuk hidup di dunia ini sehingga masih ada kesempatan untuk bertaubat dan beribadah kepadaNya. Ingatlah, tahun depan belum tentu dapat kita lalui. Tahun depan belum tentu kita masih bernafas,” tutur H. Erwin. Nampak wajah-wajah WBP yang merenung dan terisak-teringat mengingat kesalahan yang telah dilakukan sehingga harus menjalani hukuman di balik jeruji dan meninggalkan keluarga yang dicintai. “Ini adalah pembelajaran kehidupan yang harus kita jalani dengan ikhlas. Semoga bisa menjadi ibroh dan mendapatkan magfiroh dari Allah,” lanjut H. Erwin. Setelah mendapatkan siraman rohani, parapetugas dan WBP melantunkan pembacaan ayat suci Al Quran serta Surah Yasin secara berjamaah sebelum diakhiri dengan pembacaan doa dan musafahah. [caption id="attachment_44312" align="alignleft" width="322"] tausyiah awal tahun di Rutan Garut[/caption] Tak jauh berbeda, awal tahun 2017 juga dimanfaatkan pihak rutan untuk memberikan tausyiah bagi WBP seperti yang dilaksanakan pada Rabu (4/1). Inti tausyiah yangd isampaikan olej KH. Iwan dari Kementerian Agama ini adalah tentang usaha mengendalikan hawa nafsu. “Allah telah memberikan kepada kita potensi kebaikan dan juga kejelekan. Perilaku kita tergantung potensi mana yang sering kita latih. Kita semua tidaklah sempurna, ada kekurangan dan kelebihan, pernah berdosa dan juga pernah berbuat kebaikan,” tuturnya. Lebih lanjut, ia berpesan agar WBP Rutan Garut selalu berbuat kebaikan sehingga kesalahan yang telah diperbuat dimasa lalu bisa tertutup. “Lambat-laun pintu-pintu kemudahan dapat terbuka dan menghapus pandangan negatif yang menimpa WBP Rutan Garut.” Tambah KH. Iwan. Hal senada disampaikan Karutan Garut, Ramdani Boy. “Kami selalu berusaha meningkatkan kegiatan pembinaan WBP sebagai bagian dari upaya menciptakan situasi aman dan kondusif di Rutan Garut,” tutup Boy.       Kontributor: Averoes 

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0