Tikar Buatan Narapidana Tembus Pasar Ekspor

Dana Aditiasari - detikfinance Jakarta -Bank Indonesia (BI) dan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM) bekerja sama memberikan pelatihan wirausaha kepada para narapidana. Langkah ini telah berhasil diterapkan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas 2 Pontianak bekerja sama dengan Kantor BI Kalimantan Barat. Hasilnya cukup menggembirakan. Produk-produk yang dihasilkan oleh para narapidana ini mampu menembus pasar ekspor. "Dari pembekalan yang sudah dilakukan, telah berhasil membuat narapidana mampu melakukan budidaya hortikulural seperti bawang merah. Bahkan, produk tikar dari kayu yang dihasilkan narapidana telah menembus pasar ekspor," ujar Gubernur BI, Agus Martowardojo di Gedung BI, Jakarta, Kamis (18/9/2014). Menurut Agus, Kantor BI Kalbar dan Lapas Kelas 2 Pontianak membuktikan fokus dan kerja kerasnya mampu menghasilkan hal yang berguna. Adapun pelatihan yang telah diberikan adalah bercocok tanam, membuat produk olahan, pengemasan, serta me

Tikar Buatan Narapidana Tembus Pasar Ekspor
Dana Aditiasari - detikfinance Jakarta -Bank Indonesia (BI) dan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM) bekerja sama memberikan pelatihan wirausaha kepada para narapidana. Langkah ini telah berhasil diterapkan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas 2 Pontianak bekerja sama dengan Kantor BI Kalimantan Barat. Hasilnya cukup menggembirakan. Produk-produk yang dihasilkan oleh para narapidana ini mampu menembus pasar ekspor. "Dari pembekalan yang sudah dilakukan, telah berhasil membuat narapidana mampu melakukan budidaya hortikulural seperti bawang merah. Bahkan, produk tikar dari kayu yang dihasilkan narapidana telah menembus pasar ekspor," ujar Gubernur BI, Agus Martowardojo di Gedung BI, Jakarta, Kamis (18/9/2014). Menurut Agus, Kantor BI Kalbar dan Lapas Kelas 2 Pontianak membuktikan fokus dan kerja kerasnya mampu menghasilkan hal yang berguna. Adapun pelatihan yang telah diberikan adalah bercocok tanam, membuat produk olahan, pengemasan, serta menjalin relasi. "Program ini masuk dalam inkubator bisnis sehingga mereka memiliki bekal untuk berwirausaha," katanya. Keberhasilan skema ini, lanjut Agus, akan diperluas ke seluruh kantor perwakilan BI yang berjumlah 41 unit dan 476 lapas di seluruh Indonesia. "Model kemandirian narapidana kiranya dapat menambah khasanah dan memberi inspirasi agar narapidana di seluruh Indonesia dapat bertahan hidup dan berperan akitf di tengah masyarakat. Jadi kita akan kembangkan model serupa dengan 41 kantor perwakilan BI di seluruh indonesia," jelasnya. (hds/hds) Sumber : detik.com

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0