Tim Monev Ditjenpas Pantau SDP & Pelayanan Anak di LPKA Palu
Palu, INFO_PAS - Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu sambut kunjungan monitoring dan evaluasi (monev) dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Jumat (8/7). Kunjungan tersebut terkait layanan Pemasyarakatan berbasis Sistem Database Pemasyarakatan (SDP) serta layanan kesehatan dan pembinaan kepada seluruh Anak.
Tim Ditjenpas yang dipimpin Subkoordinator Evaluasi dan Pelaporan Teknologi Informasi dan Kerja Sama, Helmina, mengawali monev dengan meninjau ruang registrasi dan pembinaan guna memastikan segala registrasi kepada Anak dan layanan kunjungan berbasis SDP berjalan dengan baik. “Kami sangat mengapresiasi yang telah diberikan, baik dari subseksi registrasi maupun pembinaan. Semoga dipertahankan. Namun, kami mengimbau agar kerja baik ini ditingkatkan dengan menambah penunjang keamanan dan keselamatan operator, seperti menyediakan Alat Pemadam Kebakaran. Ini adalah ruangan yang begitu penting,” pesan Helmina.
Rombongan melanjutkan dengan mengunjungi ruang kesehatan dan perawatan LPKA Palu, memantau dan memastikan pemenuhan hak kesehatan Anak tersalurkan dengan baik, serta berbasis penginputan melalui SDP. “Kerja Bapak/Ibu perawatan sangatlah baik, hanya mungkin belum terinput di SDP. Ini harus dimanfaatkan. Kita tidak ingin kejadian kehilangan data saat bencana menimpa terjadi di sini juga,” tambah Helmina.
Menyikapi hal tersebut, Revanda Bangun selaku Kepala LPKA Palu menyampaikan hal tersebut telah menjadi kendala di LPKA Palu. Ia mengharapkan niat LPKA Palu untuk memberikan pelatihan kepada petugas terkait operator khusus SDP dapat dibantu untuk direalisasikan.
“Ini menjadi kendala bagi kami yang belum memiliki operator khusus SDP karena ketika kami usulkan agar diberikan Surat Keputusan resmi penunjukkan operator SDP, permintaan kami belum bisa dipenuhi karena kendala sumber daya manusia kami yang masih baru, yakni angkatan 2017,” jelas Revanda.
Tim Ditjenpas pun akan segera mengusulkan kepada pimpinan wilayah dan pusat agar segera memberikan solusi terbaik untuk permasalahan tersebut. Selanjutnya, rombongan melanjutkan kegiatan dengan mamantau jalannya layanan dapur dan menghampiri seluruh Anak untuk melakukan diskusi terkait hak-hak Anak yang telah diterima. (IR)
Kontributor: LPKA Palu