Tutup Rehabilitasi Narkoba, Kalapas Ambon Harap WBP Mandiri & Produktif

Tutup Rehabilitasi Narkoba, Kalapas Ambon Harap WBP Mandiri & Produktif

Ambon, INFO_PAS - Warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Ambon yang menjadi peserta program kegiatan rehabilitasi sosial penyalahguna narkoba diharapkan dapat hidup mandiri, sehat, dan produktif. Demikian disampaikan Kepala Lapas (Kalapas) Ambon, Saiful Sahri, kala menutup kegiatan rehabilitasi sosial bagi WBP Lapas Ambon, Kamis (26/8). Berlangsung di Aula Lapas, kegiatan tersebut dihadiri para dokter dan konselor Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Maluku serta pejabat struktural dan peserta rahabilitasi sosial Lapas Ambon.

Saiful mengatakan pada hakikatnya program rehabulitasi merupakan wadah bagi peserta melakukan kegiatan-kegiatan positif di mana para instuktur merangsang peserta untuk membenahi diri menjadi lebih baik. “Semua berpulang kepada basudara sendiri. Kalau kalian mau tinggalkan narkoba, pasti bisa. Kembali kepada hati dan niat. Kalau ada niat, Tuhan pasti memberikan jalan. Kalau tidak, basudara termasuk orang yang merugi,” urai Kalapas.

Ia berharap dengan mengikuti program rehabilitasi yang digelar selama enam bulan ini memberikan output positif kepada narapidana. “Saya berharap dengan mengikuti kegiatan rehabilitasi selama enam bulan ini dapat menciptakan pribadi mandiri, sehat, dan hidup produktif,” harap Saiful

Tak lupa, pihaknya menyampaikan terima kasih kepada BNNP Maluku yang telah memberikan dukungan terhadap program rehabilitasi soisal bagi WBP Lapas Ambon selama enam bulan sejak Februari 2021 sehingga dapat berjalan baik. Permohonan maaf juga disampaikan atas sikap dan perilaku peserta selama mengikuti kegiatan yang kurang berkenan

Dalam kesempatan itu, GP selaku narapidana peserta rehabilitasi mengungkapkan rasa syukurnya karena selama enam bulan banyak hal yang sudah didapatkan melalui kegiatan rehabilitasi. Ia menyadari narkoba tidak ada untung bagi mereka, melainkan kerugian, kehilangan pekerjaan, terpisah dari anak istri, orang tua, dan masa muda.

“Kegiatan ini memberikan kami sebuah rangsangan dan harapan bahwa segala sesuatu belum terlambat masih ada kesempatan bagi kami untuk berubah dan bertibat,” ucapnya. (IR)

 

Kontributor: Lapas Ambon

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0