WBP Melakukan Pelatihan Keterampilan Montir di Rutan Trenggalek

Trenggalek, INFO_PAS – Sebanyak 20 orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) melaksanakan pelatihan keterampilan montir sepeda motor di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Trenggalek. Pelatihan merupakan hasil kerjasama dengan Dinas Tenaga Kerja, Transmigasi, dan Sosial (Disnakertransos) Kabupaten Trenggalek. Mereka (WBP) sangat antusias dan semangat mengikuti pembukaan, tidak hanya WBP, namun para Pejabat Struktural Rutan Trenggalek dan Disnakertransos Kab. Trenggalek, Senin (18/05).

Dalam sambutanya Kepala Rutan Trenggalek, Sambiyo menyampaikan terima kasih kepada unsur Pemerintah Daerah Kabupaten Trenggalek atas atensinya kepada Rutan Trenggalek terutama kepada Warga Binaan yang merupakan warga masyarakat Kabupaten Trenggalek juga.

“Atensi yang diberikan atas terselenggaranya pelatihan montir sepeda motor bagi 20 WBP kami ini dan berharap kerjasama ini berlanjut dan terus meningkat untuk masa yang akan datang dengan pelatihan – pelatihan yang lain,” ujar Sambiyo.

“Dan untuk WBP agar dengan sungguh – sungguh belajar dan berlatih dalam hal montir sepeda montor ini yang akan sangat berguna untuk masa depan kalian semua dengan harapan  jangan sampai mengulangi tindak pidana lagi, serta jangan takut dan segan bertanya kepada para instruktur apabila menemui kesulitan.” Tambahnya.

“Pelatihan ini adalah hasil kerjasama antara Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Sosial Kabupaten Trenggalek  dengan Rutan Trenggalek. Melalui pelatihan ini Pemerintah Daerah memberikan perhatian kepada para Warga Binaan Rutan Trenggalek agar sama kedudukannya dengan masyarakat luar untuk memperoleh pelatihan dan ketrampilan,” tutur Mufti Acmadi, Kepala Disnakertransos pada sambutannya.

Mufti menambahkan “Pelatihan dilaksanakan selama 24 hari mulai tanggal 18 Mei 2015 sampai dengan tanggal 13 Juni 2015. Dengan harapan setelah keluar dari Rutan Trenggalek para WBP mempunyai “nilai” yang akan menjadi bekal di masyarakat kelak dan berpesan kepada WBP agar selama di Rutan Trenggalek untuk belajar dan berlatih dengan sungguh-sungguh,” himbaunya. (RZ)

Kontributor : Adi Santosa